
Bola.net - Trent Alexander-Arnold tiba di Real Madrid sebagai rekrutan besar musim panas ini dengan ekspektasi tinggi. Datang dari Liverpool hanya sebulan sebelum kontraknya habis, kedatangannya dianggap sebagai langkah strategis Los Blancos untuk membangun kedalaman skuad. Namun, perjalanan awal sang bek kanan berusia 27 tahun itu di Santiago Bernabeu belum berjalan sesuai harapan.
Trent Alexander-Arnold mengalami kesulitan menembus posisi utama yang masih menjadi milik Dani Carvajal pada awal musim. Situasinya semakin rumit setelah ia mengalami cedera hamstring yang membuat menit bermainnya terbatas. Ketika Carvajal harus menepi hingga 2026, kans Trent kembali terbuka, tetapi Xabi Alonso justru memilih Federico Valverde sebagai bek kanan dalam laga kontra Liverpool dan Rayo Vallecano.
Keputusan tersebut memunculkan spekulasi bahwa petinggi klub terkejut dengan cara Alonso memanfaatkan Trent Alexander-Arnold. Akan tetapi, laporan terbaru dari Fabrizio Romano mengungkap alasan yang lebih masuk akal di balik situasi tersebut.
Alasan Fisik Trent Alexander-Arnold Jadi Faktor Penentu

Menurut Fabrizio Romano, keputusan Alonso untuk tidak menurunkan Trent Alexander-Arnold sebagai starter dalam dua laga terakhir itu sepenuhnya berkaitan dengan kebugaran sang pemain. Tim pelatih Real Madrid menilai kondisi fisiknya belum mencapai 100 persen setelah pulih dari cedera hamstring yang dideritanya pada September.
Dalam penilaian staf kepelatihan, risiko memainkan Trent Alexander-Arnold sejak awal dinilai terlalu besar. Carvajal sudah dipastikan absen jangka panjang, dan jika Trent mengalami kambuhan cedera, Real Madrid akan kehilangan satu-satunya bek kanan senior mereka. Oleh karena itu, keputusan Alonso lebih bersifat protektif ketimbang teknis.
Alhasil, Trent Alexander-Arnold hanya diturunkan beberapa menit saat kembali ke Anfield dan ketika menghadapi Rayo Vallecano. Strategi tersebut diambil agar pemain asal Inggris itu bisa membangun ritme dan kebugaran secara bertahap sebelum diproyeksikan kembali sebagai starter reguler.
Rencana Jangka Panjang Alonso untuk Trent Alexander-Arnold

Musim ini, Trent Alexander-Arnold baru mencatat tujuh penampilan di semua kompetisi dengan total 172 menit bermain. Jumlah ini jelas tidak mencerminkan statusnya sebagai salah satu rekrutan besar klub. Namun, situasinya bukan soal penilaian kualitas, melainkan investasi jangka panjang.
Alonso menempatkan kondisi fisik Trent sebagai prioritas. Dengan jadwal padat dan target besar di berbagai kompetisi, Real Madrid tidak ingin mengambil risiko yang dapat berdampak panjang pada keseimbangan skuad. Trent diharapkan menjadi bagian penting dari proyek Alonso, terutama ketika ia sudah kembali ke kondisi terbaik.
Dalam beberapa pekan ke depan, Trent Alexander-Arnold diyakini akan mendapat lebih banyak menit bermain. Jika proses pemulihan ritme berjalan lancar, bukan tidak mungkin ia segera kembali menjadi pilihan utama di kanan pertahanan Los Blancos.
Sumber: Madrid Universal
Klasemen
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- 21 Shots, 0 Gol: Masalah AC Milan Itu Bernama Santiago Gimenez
- 4 Statistik yang Membuat AC Milan Unggul di Derby: Analisis jelang Bentrokan dengan Inter
- 6 Kemenangan Beruntun Jadi Modal Penting: Persib Bandung Siap Hadapi Dewa United di BRI Super League
- Persib Tak Boleh Anggap Enteng Lawan: Momentum 6 Kemenangan dan Ancaman Dewa United di BRI Super League
- Fleksibilitas Lini Depan Inter Milan: Semua Bisa Bermain dengan Semua
- Lautaro Martinez dan Para Legenda: Sejauh Mana Ia Melangkah di Jajaran Striker-striker Hebat Inter Milan?
- 3 Penyerang Terakhir Juventus yang Tembus 20 Gol: Jejak Emas di Tengah Mandeknya Produktivitas
- Juventus Incar Vitinha: Manuver Ambisius Sang Raksasa Italia
- Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22: Fousseni Diawara Kembali dengan Misi Baru
- Duel Ambisi Generasi Muda: Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22 di Pakansari
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kondisi Faktual Xabi Alonso di Real Madrid: Kritik Mengalir, Kepercayaan Tetap Solid
Liga Spanyol 15 November 2025, 04:50
-
Vinicius Junior, Rodrygo, dan Dukungan Ancelotti untuk Duo Real Madrid di Timnas Brasil
Piala Dunia 15 November 2025, 04:21
-
Makin Ramai! Chelsea Ikut Masuk Perburuan Penyerang Juventus Bernilai Rp1,9 Triliun Ini
Liga Inggris 14 November 2025, 21:36
-
Moises Caicedo Masuk Radar Madrid, tapi Chelsea Siap Patok Harga Selangit!
Liga Inggris 14 November 2025, 07:49
LATEST UPDATE
-
Kondisi Faktual Xabi Alonso di Real Madrid: Kritik Mengalir, Kepercayaan Tetap Solid
Liga Spanyol 15 November 2025, 04:50
-
Vinicius Junior, Rodrygo, dan Dukungan Ancelotti untuk Duo Real Madrid di Timnas Brasil
Piala Dunia 15 November 2025, 04:21
-
Hasil Angola vs Argentina: Tango Menang Lagi, Messi Bikin Satu Gol & Satu Assist
Piala Dunia 15 November 2025, 02:10
-
Jadwal Live Streaming Final Voli Piala Ketum PP PBVSI 2025 di MOJI Hari Ini, 15 November 2025
Voli 15 November 2025, 00:01
-
21 Shots, 0 Gol: Masalah AC Milan Itu Bernama Santiago Gimenez
Liga Italia 14 November 2025, 23:52
-
4 Statistik yang Membuat AC Milan Unggul di Derby: Analisis jelang Bentrokan dengan Inter
Liga Italia 14 November 2025, 23:40
-
Fleksibilitas Lini Depan Inter Milan: Semua Bisa Bermain dengan Semua
Liga Italia 14 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
-
8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Premier League, Siapa Paling Akurat?
Editorial 11 November 2025, 13:01





















KOMENTAR