Revolusi Sektor Kiper Barcelona: Garcia Datang, Ter Stegen dan 2 Nama Lain Hengkang?

Bola.net - Barcelona tengah bersiap memulai era baru di bawah arahan Hansi Flick. Salah satu perubahan terbesar bakal terjadi di posisi penjaga gawang.

Joan Garcia akan segera bergabung sebagai kiper utama Blaugrana musim depan. Kedatangannya memicu perubahan besar yang membuat dua hingga tiga nama harus angkat kaki.

Marc-Andre Ter Stegen dan Inaki Pena dikabarkan masuk daftar jual. Sementara satu nama muda, Ander Astralaga, juga berpotensi pergi meski dengan status berbeda.

Perombakan ini bukan sekadar pergantian pemain, melainkan bagian dari rencana jangka panjang. Dan inilah detailnya.

Joan Garcia Jadi Pilihan Utama, Szczesny Pelapis

Barcelona sudah mantap menjadikan Joan Garcia sebagai kiper utama. Pemain 24 tahun itu dianggap cocok dengan filosofi baru yang dibawa Hansi Flick.

Sebagai pelapis, Wojciech Szczesny akan datang untuk memberikan pengalaman dan kedalaman skuad. Keputusan ini membuat posisi dua kiper sebelumnya jadi tidak aman.

Marc-Andre Ter Stegen yang selama ini menjadi pilar utama, akhirnya membuka pintu keluar. Sementara Inaki Pena juga ingin hengkang demi menit bermain lebih banyak.

Dua Kiper Senior Siap Pergi Demi Masa Depan

Ter Stegen awalnya masih ragu untuk pergi dari Camp Nou. Namun kini, laporan menyebut sang kiper sudah siap meninggalkan Barcelona.

Inaki Pena juga tak ingin terus-menerus jadi penghangat bangku cadangan. Ia ingin pindah demi mendapatkan kesempatan tampil reguler.

Kepergian dua nama tersebut memberi ruang bagi kiper muda untuk naik kelas. Tapi ternyata, hal itu belum tentu berlaku bagi semua pemain muda di posisi yang sama.

Nasib Astralaga di Ujung Tanduk, Kochen Lebih Diprioritaskan

Barcelona telah memutuskan untuk meminjamkan Ander Astralaga. Kiper berusia 21 tahun itu tidak masuk dalam rencana utama untuk tim utama maupun Barca Atletic.

Meski dinilai punya potensi besar, posisinya kini kalah saing dengan Diego Kochen. Pemain muda itu dianggap lebih layak jadi andalan utama musim depan.

Kontrak Astralaga akan habis tahun depan, meski ada opsi perpanjangan dua tahun. Namun, tak ada jaminan opsi itu diaktifkan karena banyaknya persaingan di posisinya.