Villarreal Terdegradasi, Malaga ke Liga Champions

Bola.net - Klub yang banyak menghabiskan dana transfer, Malaga, bercokol di urutan keempat kompetisi La Liga setelah menang kandang 1-0 atas Sporting Gijon, yang bergabung dengan Villarreal terdegradasi dari liga utama, dalam laga final dramatis dini hari tadi, Senin (14/5).

Delapan pertandingan terakhir musim ini menempatkan tiga tim ke Eropa dan dua terdegradasi, setelah semua pertandingan dilangsungkan bersamaan dan para pendukung tim menantikan hasil pertandingan sembari mendengarkan radio mereka di berbagai tempat di Spanyol.

Salomon Rondon membuat Malaga memimpin ketika melancarkan tembakan dari arah pojok gawang setelah turun minum, membuat tim yang dimiliki pengusaha Qatar itu mengantongi 58 poin, di atas Atletico Madrid dan Levante, yang berada di urutan kelima dan keenam dan maju ke kompetisi Liga Eropa.

Atletico mengalahkan Villarreal 1-0 lewat gebrakan menit ke-88 yang dilakukan Radamel Falcao, pahlawan mereka di Liga Eropa saat memenangi laga atas Athletic Bilbao.

Villarreal dalam posisi terancam di urutan ke-17 ketika terdengar kabar bahwa Rayo Vallecano menang pada menit ke-90 lewat tendangan Raul Tamudo, untuk kemenangan 1-0 atas Granada.

Rayo mendorong Villarreal, semi finalis Liga Champions pada 2006, ke kompetisi divisi dua. "Pertandingan amat keras," kata pemain bertahan Villarreal Angel dalam wawancara dengan TV Spanyol, ketika ia meninggalkan lapangan Madrigal.

"Sepak bola ya seperti ini. Terkadang hal yang tidak disangka-sangka terjadi. Kami sudah berusaha dan mencoba sekuat mungkin. Inilah sepak bola," katanya.

Real Zaragoza terhindar dari urutan tiga besar dari bawah setelah menang 2-0 atas Getafe, yang akhirnya bermain dengan delapan orang di lapangan.

Levante mengakhiri musim ini di tempat paling tinggi bagi mereka di urutan keenam setelah menang 3-0 atas tim yang gagal di final Liga Eropa, Athletic Bilbao, dan lolos ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya. Abdelkader Ghezzal mencetak dua gol dan Francisco Farinos menambah dari titik penalti pada akhir permainan. (afp/lex)