
Bola.net - Jens Raven buka suara ihwal perjalanannya untuk bisa menjadi Warga Negara Indonesia dan memperkuat Timnas Indonesia. Pesepak bola berusia 18 tahun ini mengaku, perjalanan panjangnya dimulai sejak satu setengah tahun lalu.
Saat itu, Raven mengingat, ia bermain di tim utama Nootdorp, di bawah pelatih Mario Jalink. Menurut Raven, saat itu, ia berkembang pesat sebagai seorang pesepak bola.
Perkembangan tersebut berlanjut ketika Jalink digantikan oleh Jeroen Struijs, yang menangani Nootdorp pada awal Mei lalu.
"Waktu itu, dengan catatan gol dan assist, saya merupakan pemain penting di tim," tutur Raven.
Dengan catatan gol dan assist-nya bersama Noodorp, Raven menarik minat sejumlah klub. Salah satunya adalah Dordrecht. Pemain keturunan Yogyakarta ini pun hijrah ke Dordrecht tak berapa lama kemudian.
"Ini adalah keputusan sulit. Saya merasa Nootdorp merupakan rumah saya. Saya juga merasa sangat dihargai di sini. Namun, impian saya adalah bermain di klub profesional," akunya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Lanjutkan Tren Positif bersama Dordrecht
Raven melanjutkan masa-masa indahnya bersama Dordrecht. Tak perlu waktu lama, ia kemudian menjadi sosok penyerang utama di tim muda FC Dordrecht.
"Saya hanya duduk di bangku cadangan ketika penyerang tim utama bermain di tim muda," kata Raven.
"Saya mampu menunjukkan kemampuan dengan baik. Saya bisa mencetak banyak gol dan assist. Jadi, ini adalah musim yang sukses," sambungnya.
Dipantau Shin Tae-yong
Perjalanan nasib Raven menjadi lebih baik lagi. Pada Maret 2024 lalu, penampilan apiknya disaksikan langsung oleh Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Kala mengamati langsung penampilan Raven, Shin Tae-yong didampingi agen Raven dan sosok yang menjadi perantara PSSI dan pemain-pemain diaspora di Belanda.
"Merupakan sebuah kehormatan besar mereka menginginkan saya. Kami kemudian menuntaskan proses naturalisasi pada Juni. Saya juga berkesempatan tampil pada dua turnamen bersama Indonesia.
Gugup Perkuat Skuad Garuda Nusantara
Pengalaman pertama Raven berseragam Merah Putih adalah ketika ia memperkuat Indonesia U-19 dalam Turnamen Maurice Revello. Turnamen ini dihelat di Toulon, Prancis.
"Ini adalah pengalam menyenangkan. Kami bermain menghadapi pemain-pemain yang sudah melakoni debut di kompetisi Italia dan Prancis. Beberapa di antaranya sudah melakoni debut di Liga Champions. Saya bahkan harus meremas tangan saya sendiri beberapa kali," ucap Raven.
"Setelahnya, saya bermain di Piala AFF U-19. Seluruh negeri berada di belakang kami. Kami bermain di stadion yang bisa menampung lebih banyak orang dari Johan Cruijff Arena dan De Kuip," ia menambahkan.
Cita-Cita Bersama Skuad Garuda
Berkat performa apiknya bersama Garuda Nusantara di Piala AFF U-19 2024, Raven kini digadang-gadang untuk naik kelas ke tim utama Indonesia. Ia pun menyambut gembira kemungkinan tersebut.
"Jika mendapat kesempatan tersebut, ini akan menjadi kejutan terbesar. Saat ini, Timnas Indonesia berada di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2024. Jadi, siapa tahu?" ucap Raven.
"Cita-cita lain saya adalah lolos ke Piala Dunia U-20 di Chile tahun depan bersama tim Indonesia U-20," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Pratama Arhan Tetap Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Lawan Arab Saudi dan Australia
- Andai Elkan Baggott Dipanggil ke Timnas Indonesia, Blackpool Bakal Dibuat Kelimpungan
- Kisah Jens Raven usai Bawa Timnas Indonesia Juarai Piala AFF U-19: Sempat Tak Henti Menangis
- Peluang Timnas Indonesia saat Hadapi Arab Saudi Dinilai Sebesar 30-40 Persen
- Akun Bola Malaysia Sindir Transfer Marselino Ferdinan: Lebih Baik Main di JDT daripada Klub Kasta Kedua Inggris
- Update Terbaru Skuad Timnas Indonesia: Ramadhan Sananta Resmi Dapat Panggilan Shin Tae-yong
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alfeandra Dewangga Dinilai Cocok Gantikan Elkan Baggott pada Laga Kontra Arab Saudi
Tim Nasional 22 Agustus 2024, 20:36 -
Market Value Marselino Ferdinan Usai Gabung Oxford United, Naik atau Turun?
Tim Nasional 22 Agustus 2024, 16:16 -
Jens Raven Ungkap Kisahnya Pilih Jadi Warga Negara Indonesia: Kehormatan Besar
Tim Nasional 22 Agustus 2024, 16:10
LATEST UPDATE
-
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR