
Bola.net - Rata-rata usia pemain dalam skuad Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia adalah 25,2 tahun. Jordi Amat menjadi pemain paling senior dengan umur 32 tahun.
Pergantian pelatih Timnas Indonesia dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert tidak membuat Jordi Amat kehilangan tempat di Skuad Garuda. Posisinya tetap aman.
Namun, Jordi Amat bakal kesusahan untuk menembus tempat utama di Timnas Indonesia. Pasalnya, ia harus bersaing dengan bek-bek yang lebih muda dan berkualitas seperti Jay Idzes, Mees Hilgers, sampai Kevin Diks.
Akan tetapi, kepemimpinan Jordi Amat tetap dibutuhkan Timnas Indonesia. Ia punya segudang pengalaman bermain di Eropa sebelum berkarier di Liga Malaysia bersama Johor Darul Ta'zim (JDT) sejak 2022.
Karier di La Liga dan Premier League
Jordi Amat lama mengarungi La Liga. Ia membela Espanyol, Rayo Vallecano, sampai Real Betis. Ia pernah menghadapi dua superstar dunia, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Selama berkiprah di La Liga, Jordi Amat total tampil dalam 123 pertandingan. Yang terbanyak adalah bersama Rayo Vallecano, yakni 58 penampilan pada musim 2012/13 dan 2018/19.
Lebih lanjut, Jordi Amat juga punya koleksi 52 laga di Premier League. Pemain kelahiran Barcelona, Spanyol, ini memperkuat Swansea City selama empat musim sejak 2013/14 sampai 2016/17.
Kiprah di Malaysia
Seiring dengan bertambahnya usia dan pilihannya berkarier di Malaysia, kualitas Jordi Amat mulai menurun. Ia tidak lagi sering menjadi pemain utama di Timnas Indonesia.
Bersama JDT di musim ini, Jordi Amat juga tidak selalu terpilih sebagai pemain utama walau statusnya adalah kapten tim. Namun, ia masih bisa tampil dalam 24 partai.
"Bangga memakai warna-warna Indonesia sekali lagi. Suatu kehormatan yang datang dengan tanggung jawab besar. Kita akan memberikan segalanya!" ujar Jordi Amat.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Garuda Siap Menerkam di Negeri Kanguru
- Septian Bagaskara dan Kobaran Semangat Garuda di Kualifikasi Piala Dunia
- BayArena Menanti Mukjizat: Sanggupkah Leverkusen Cegah Bayern Munchen ke Perempat Final?
- Liverpool, PSG, dan Panggung Penentu Takdir Bernama Anfield
- Inter Milan di Ambang Kelolosan
- Barcelona, Terbang atau Terjungkal?
- Dua Klub Milan, Dua Keajaiban, dan Satu Sejarah Baru di Serie A
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Minus Jordi Amat, Johor Darul Tazim Dibungkam Buriram United
Tim Nasional 11 Maret 2025, 21:49
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR