
Bola.net - Bek Vietnam, Doan Van Hau menjadi musuh besar fans Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 kali ini. Gaya main keras menjurus kasar menjadi penyebab utamanya.
Kekesalan fans Timnas Indonesia terhadap Doan Van Hau muncul setelah pemain 23 tahun itu melakukan sejumlah ulah yang membuat kesal dalam laga leg pertama semifinal.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jumat (6/1/2023) itu, dia melakukan tekel keras terhadap Dendy Sulistyawan.
Sementara pada laga leg kedua, pemain bernomor punggung 5 itu juga beberapa kali terlihat gesekan yang sengit dengan Asnawi Mangkualam di sisi kanan lapangan skuad Garuda.
Imbasnya, kedua pemain mengoleksi satu kartu kuning akibat aksi keras. Tak hanya itu, ia juga sempat terlihat friksi dengan Marc Klok di kotak penalti.
Media Vietnam, VNExpress, turut memberikan sorotan terhadap sejumlah insiden yang melibatkan Doan Van Hau serta mengungkap alasan mengapa pemain ini jadi sosok antagonistis di kubu The Golden Star.
Penjahat di Mata Timnas Indonesia

VN Express juga secara terang-terangan mengungkap sejumlah insiden yang melibatkan Doan Van Hau pada duel semifinal Piala AFF 2022 ini.
Mereka pun mengulas bagaimana jejak historis yang membuat bek berusia 23 tahun ini menjadi sosok pemain yang paling dibenci oleh pendukung hingga pemain Timnas Indonesia.
Momen itu terjadi tiga tahun yang lalu, tepatnya ketika skuad Garuda dan The Golden Star bentrok di final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019.
Saat itu, pemain kelahiran 19 April 1999 ini melakukan tekel berbahaya hingga membuat Evan Dimas cedera parah. Pada laga itu pula, ia juga menjadi bintang kemenangan Vietnam.
“Tiga tahun lalu, di final SEA Games 2019 melawan Indonesia, Doan Van Hau menekel dan mencederai Evan Dimas, bahkan mencetak dua gol untuk membantu Vietnam menang 3-0,” tuli VNExpress, Selasa (10/1/2023).
“Itu saja yang membuat Doan Van Hau menjadi penjahat di mata para penggemar dan pemain Timnas Indonesia,” lanjutnya.
Duel Sengit vs Marc Klok

Selain itu, momen lainnya yang turut diulas oleh VNExpress ialah ketika Marc Klok terlibat gesekan dengan Doan Van Hau pada menit ke-74.
Dalam insiden ini, gelandang Persib Bandung itu tiba-tiba terjatuh dan mengerang kesakitan. Ricky Kambuaya pun meresponsnya dengan mendorong Doan Van Hau, sehingga ia justru diganjar kartu kuning oleh wasit.
“Tiba-tiba Klok jatuh dan bertingkah seperti sedang kesakitan. Pemain Indonesia lainnya mengira Hau memukul Klok, sehingga mereka mendorongnya,” tulis VN Express.
“Namun, tayangan ulang dengan gerakan lambat mengungkapkan bahwa Klok sengaja bertindak dalam situasi itu dan tidak ada kontak dari Hau,” lanjutnya.
Tak hanya itu saja, VN Expres juga disebut-sebut melakukan sejumlah provokasi kepada mantan pemain yang pernah berkarier di Belanda bersama SC Heerenveen tersebut.
“Klok paling marah dengan Doan Van Hau karena dia berulang kali memprovokasi dia dan mengatakan bahwa wasit perlu memberikan hukuman yang lebih berat untuk bek sayap Vietnam itu,” tulis VN Express.
Hasil Semifinal Piala AFF 2022
Semifinal Leg 1
Jumat, 6 Januari 2023
Indonesia 0-0 Vietnam
Sabtu, 7 Januari 2023
Malaysia 1-0 Thailand
Semifinal Leg 2
Senin, 9 Januari 2023
Vietnam 2-0 Indonesia
Selasa, 10 Januari 2023
Thailand 3-0 Malaysia
Disadur dari: Bola.com (Radifa Arsa, Gregah Nurikhsani) 11 Januari 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rapor Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022: Siapa Paling Bagus?
Tim Nasional 11 Januari 2023, 17:14
-
PSSI Bubarkan Timnas Indonesia Usai Gagal Juara Piala AFF 2022
Tim Nasional 11 Januari 2023, 16:43
-
Media Vietnam: Fans Timnas Indonesia Anggap Doan Van Hau Sebagai Penjahat
Tim Nasional 11 Januari 2023, 15:32
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR