
"Ini adalah kekalahan kedua bagi kami. Yang jelas Indonesia adalah tim yang kuat dan dihuni pemain-pemain profesional," katanya usai pertandingan.
Bila pelatih Indonesia, Rahmad Darmawan menyebut kunci kemenangan Indonesia adalah kemampuan meredam pemain Papua Nugini, sebaliknya, Bob Maiya menilai tekanan terus menerus yang dilancarkan Indonesia membuat timnya kehabisan tenaga.
Akibatnya, para pemain Papua Nugini mengalami kekalahan dan membuat pola permainan menjadi tak terkontrol.
Seperti diketahui, kekalahan telak enam gol tanpa balas ini merupakan kekalahan kedua Papua Nugini setelah sebelumnya juga menelan pil pahit saat dikalahkan Maladewa 0-1.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Papua Nugini: Indonesia Tim Tangguh
Tim Nasional 22 November 2013, 23:54
-
Redam Pergerakan Lawan, Kunci Sukses Garuda Muda
Tim Nasional 22 November 2013, 23:44
-
Rahmad Darmawan Targetkan Timnas U-23 Tampil Stabil
Tim Nasional 22 November 2013, 23:10
-
Review: Indonesia Terlalu Tangguh Bagi Papua Nugini
Tim Nasional 22 November 2013, 21:30
-
Hadapi Papua Nugini, RD Rotasi Pemain
Tim Nasional 22 November 2013, 15:04
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR