Bola.net - - Tim nasional (timnas) Indonesia kalah dari segi performa maupun hasil akhir saat berhadapan dengan timnas U-23 Suriah. Menurut analisis pelatih timnas, Luis Milla, hal itu terjadi karena tim lawan sudah terbentuk sejak lama dan bisa tampil lebih kompak.
Milla menjajal delapan pemain senior saat beruji coba melawan Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu malam. Namun, performa mereka tak terkoordinasi dengan baik dan kerja sama antar lini terlihat kurang padu.
Pada akhirnya, Ilija Spasojevic dan kawan-kawan kalah dengan skor 0-1 berkat gol Mouhamad Anez pada menit ke-84 melalui tendangan terarah di dalam kotak penalti. Milla pun tak ragu untuk memuji tim asuhan Hussein Afash tersebut.
"Kita lihat Suriah sudah menunjukan kelasnya. Mereka adalah tim besar dan sepertinya mereka sudah siap untuk ikut turnamen pada bulan Januari (Piala Asia)," ujar Milla usai pertandingan.
"Kita lihat dalam beberapa hari terakhir, kita melihat ada tiga tim berbeda yang bermain. Yang pertama adalah Suriah U-23 yang di mana mereka ada harmoni dan koordinasi, kelihatan sekali mereka sudah lama bersama. Kedua, kita juga melihat tim Indonesia U-23 yang punya harmoni karena mereka sudah hampir 10 bulan bersama," tambah pelatih asal Spanyol ini.
Menurut Milla, penampilan anak-anak asuhnya berbanding terbalik dengan Suriah U-23. Sebab, skuat Merah Putih baru berkumpul sehari sebelum laga digelar.
"Terus yang terakhir kita lihat tadi tim saya masih kurang koordinasinya. Kita lihat babak pertama tadi kurang baik, dan kurang maksimal," tutur Milla.
"Terus babak kedua kami ada perbaikan, permainan lebih baik, lebih jelas, terutama dengan pergantian beberapa pemain walaupun akhirnya kebobolan. Tapi kita bisa lihat ada sekitar 20 pemain yang sudah saya coba, dan dari situ saya bisa melihat siapa saja pemain senior yang bisa saya pakai di kemudian hari," pungkasnya.(fit/ada)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pembelaan Luis Milla Usai Indonesia Dihajar Suriah
Tim Nasional 19 November 2017, 05:52
-
Luis Milla Sanjung Peforma Spaso
Bola Indonesia 19 November 2017, 00:12
-
Ini Pemain Indonesia Yang Skillnya Dipuji Pelatih Suriah
Bola Indonesia 19 November 2017, 00:08
-
Debut Spaso Bersama Indonesia Berakhir Mengecewakan
Tim Nasional 18 November 2017, 23:45
-
Pujian Pelatih Suriah Untuk Timnas Indonesia
Tim Nasional 18 November 2017, 23:38
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR