
Bola.net - Peluang Sandy Walsh di liga top Eropa tipis, tapi peluangnya di liga top Asia cukup tinggi; performa di KV Mechelen dan ketertarikan klub Asia jadi penentu.
Karier bek Timnas Indonesia itu di Eropa sedang berada di persimpangan jalan. Setelah menjadi andalan di KV Mechelen, kini Sandy Walsh justru lebih sering menghuni bangku cadangan. Pertanyaan besar pun muncul: apakah Eropa masih menjadi destinasi yang tepat, atau Asia lah yang lebih menjanjikan?
Minimnya menit bermain di KV Mechelen membuat peluangnya bersinar di liga-liga top Eropa semakin kecil. Meskipun punya pengalaman di Eropa dan pernah jadi pemain utama, penurunan performanya musim ini cukup signifikan. Hanya bermain tujuh kali tanpa gol atau assist, jelas mengurangi daya tariknya di mata klub-klub besar Eropa.
Namun, jangan salah! Peluangnya untuk berkarier di liga-liga top Asia justru terbuka lebar. Beberapa klub di Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab sudah menunjukkan minat.
"Liga-liga di negara tersebut sangat kompetitif dan seringkali menjadi tempat berlabuh pemain berpengalaman dari Eropa. Pengalaman internasional dan reputasinya sebagai pemain Timnas Indonesia menjadi nilai jual Sandy Walsh yang cukup tinggi.
Walsh tak Masuk Rencana Pelatih Mechelen
Kabar mengejutkan datang dari media Belgia, Gazet van Antwerpen. Mereka melaporkan bahwa Sandy Walsh sudah tidak masuk dalam rencana pelatih KV Mechelen, Besnik Hasi. Situasi ini semakin memperkuat spekulasi kepindahannya ke klub lain.
Musim ini, Sandy Walsh hanya bermain tujuh kali di Liga Belgia. Lebih mengejutkan lagi, ia bahkan absen dalam tiga pertandingan terakhir KV Mechelen dan tak masuk skuad. Ini menunjukkan penurunan drastis dibandingkan musim sebelumnya, di mana ia menjadi pemain inti.
"Walsh juga sudah tidak lagi masuk dalam rencana Besnik Hasi," tulis Gazet van Antwerpen. Pernyataan ini cukup gamblang menunjukkan masa depan Sandy Walsh di klub tersebut sudah tidak menentu.
Pertimbangan Usia dan Persaingan
Usia Sandy Walsh yang sudah menginjak 29 tahun juga menjadi pertimbangan penting dalam menentukan langkah karier selanjutnya. Klub-klub top Eropa mungkin akan lebih memilih pemain muda dengan potensi lebih besar.
Di sisi lain, liga-liga Asia menawarkan kesempatan bermain yang lebih besar. Meskipun demikian, ia tetap harus bersaing dengan pemain lain untuk mendapatkan posisi utama. Bukan jaminan ia akan langsung menjadi starter di klub barunya nanti.
Persaingan di lini belakang KV Mechelen yang semakin ketat juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan. Munculnya pemain-pemain muda seperti Jose Marsa, Toon Raemaekers, dan Rafik Belghali membuat posisi Sandy Walsh semakin terancam.
Asia sebagai Destinasi Baru?
Dengan minimnya kesempatan bermain di Eropa dan ketertarikan dari beberapa klub Asia, benua Asia tampaknya menjadi destinasi yang paling realistis bagi Sandy Walsh. Liga Jepang dan Korea Selatan menjadi dua opsi yang cukup menarik.
Namun, Liga 1 Indonesia juga menjadi opsi yang mungkin, mengingat statusnya sebagai pemain naturalisasi Indonesia. Ia sebelumnya pernah menyatakan ketertarikan untuk bermain di Liga 1 di masa depan, meskipun kemungkinan ini baru akan dipertimbangkan di masa mendatang.
Keputusan akhir tetap ada di tangan Sandy Walsh. Ia perlu mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk tawaran kontrak, kesempatan bermain, dan juga ambisinya sebagai pesepakbola profesional. Kita tunggu saja kejutan selanjutnya dari karier Sandy Walsh!
Hasil dan Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
5 September 2024
- Arab Saudi 1-1 Timnas Indonesia
10 September 2024
- Timnas Indonesia 0-0 Australia
10 Oktober 2024
- Bahrain 2-2 Timnas Indonesia
15 Oktober 2024
- China 2-1 Timnas Indonesia
15 November 2024
- Timnas Indonesia 0-4 Jepang
19 November 2024
- Timnas Indonesia 2-0 Arab Saudi
20 Maret 2025
- Australia vs Timnas Indonesia
25 Maret 2025
- Timnas Indonesia vs Bahrain
5 Juni 2025
- Timnas Indonesia vs China
10 Juni 2025
- Jepang vs Timnas Indonesia
Baca Juga:
- 4 Pemain Timnas Indonesia yang Kini Bermain di Liga Thailand: Siapa Bakal Raih Kesuksesan?
- Erspo Umumkan Harga Jersey Baru Timnas Indonesia: Termurah Rp 199 Ribu, Bisa Diborong Mulai 15 Februari 2025 di Marketplace
- Rafael Struick di Brisbane Roar: Potensi Besar, Tantangan Nyata
- Media Vietnam Puji Awal Manis Pratama Arhan di Liga Thailand yang Langsung Diganjar Penghargaan
- Dion Markx dan Tim Geypens Tak Sabar Membela Timnas Indonesia
- Rafael Struick Kembali Jadi Cadangan, Brisbane Roar Tahan Imbang Wellington Phoenix 1-1
- Sandy Walsh di KV Mechelen: Dulu Andalan, Kini Terpinggirkan
- Deretan Prestasi Indra Sjafri, Pelatih yang Akan Pimpin Timnas Indonesia di Piala Asia U-20 2025
- Kurniawan Dwi Yulianto Telah Diseleksi Patrick Kluivert untuk Timnas Indonesia: Diinterview Santai, Banyak Pertanyaan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tinggalkan Belgia, Sandy Walsh Coba Peruntungan di Liga Jepang?
Tim Nasional 6 Februari 2025, 23:18 -
Sandy Walsh di Eropa vs Asia: Kansnya Kemana?
Tim Nasional 6 Februari 2025, 19:36 -
Rafael Struick di Brisbane Roar: Potensi Besar, Tantangan Nyata
Tim Nasional 6 Februari 2025, 16:15
LATEST UPDATE
-
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18 -
Dulu Kawan kini Jadi Lawan, Sunderland Siap Hancurkan Amad Diallo dan MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:10 -
Hadirkan Megawati Hangestri, Bank Jatim Makin Optimistis Juarai Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 11:10 -
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR