
Bola.net - PSSI berencana menaturalisasi empat orang pemain untuk Timnas Indonesia. Namun, rencana ini mendapatkan reaksi keras dari Fakhri Husaini. Dia bahkan menyindirnya secara terang-terangan.
Sebelumnya, Ketua PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan kesiapannya mengakomodir keinginan pelatih Shin Tae-yong untuk mendapatkan tambahan pemain dari sektor naturalisasi.
Dua dari empat nama bahkan sudah masuk daftar pertimbangan. Dua nama yang sudah bocor diajukan untuk masuk program naturaliasi adalah Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Mochamad Iriawan mengaku tambahan kekuatan untuk Timnas Indonesia melalui proses naturalisasi adalah hak setiap pelatih.
"Semua pemain itu adalah hak pelatih untuk mencari. Tak ada pemain yang tak dia minta. Jadi, saya memang berikan kebebasan pada Shin," kata Mochamad Iriawan.
Percaya Proses

Fakhri Husaini yang getol melakukan pembinaan pada pemain muda menyayangkan keinginan PSSI dalam melakukan naturaliasi pemain. Pria yang kini melatih Persiba Balikpapan itu menyindir tagline yang selama ini melekat dengan Timnas Indonesia yakni 'Percaya Proses'.
"Ternyata yang dimaksud dengan "Percaya Proses" adalah "Percaya Proses Naturalisasi", ya....Mantapss," sembari menambahkan emote ikon menangis di akun Instagram-nya.
PSSI memang belum secara gamblang mengiyakan proses naturaliasi untuk empat pemain untuk Timnas Indonesia. Namun, PSSI akan melakukan segala upaya yang dibutuhkan pelatih Shin Tae-yong untuk memajukan Timnas Indonesia.
Alasan Shin Tae-yong

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, punya alasan khusus mengajukan empat nama untuk proses naturaliasi pemain Timnas Indonesia. Menurut Shin Tae-yong, tambahan empat nama yang disiapkan bakal membuat skuat Garuda semakin tangguh.
"Mereka sudah punya darah Indonesia. Saya sudah mengajukan ke Pak Iriawan dan beliau berusaha akan membantu," kata Shin Tae-yong.
"Kalau ada empat pemain itu di Timnas Indonesia, pasti timnas akan lebih kuat di Asia Tenggara," tegas pelatih asal Korea Selatan itu.
Lebih Banyak Mudaratnya

PSSI sampai saat ini sudah mengabulkan 35 proses naturaliasi pemain di Indonesia. Dalam daftar tersebut, pemain yang diizinkan pindah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) berasal dari Afrika, Eropa, hingga Amerika Selatan.
Sayangnya, mayoritas pemain yang disetujui menjadi WNI tak membawa dampak signifikan untuk Timnas Indonesia. Situasi tersebut tentu harus menjadi pertimbangan buat PSSI dalam upaya menaturalisasi pemain.
Sejauh ini, hanya Cristian Gonzales dan Beto Goncalves yang bisa disebut berhasil. Keduanya sempat membuat lini depan Timnas Indonesia disegani oleh lawan.
Disadur dari: Bola.com/Zulfirdaus Harahap/Rizki Hidayat
Published: 13 November 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Afghanistan, Singa Khorasan yang Sanggup Repotkan Timnas Indonesia
- Terjun ke Piala AFF 2020, Victor Igbonefo Patok Target Tinggi Bersama Timnas Indonesia
- Indra Sjafri Apresiasi Kinerja Shin Tae-yong Dalam Memajukan Timnas Indonesia
- Ezra Walian Bicara Persaingan di Piala AFF 2020, Vietnam dan Malaysia Jadi Fokus Perhatian
- Victor Igbonefo Yakin Pengalaman Elkan Baggott di Liga Inggris Berharga Buat Timnas Indonesia
- Bek Tengah Timnas Indonesia Numpuk, Penggawa PSIS Tak Anggap Persaingan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sindiran Fakhri Husaini untuk Rencana PSSI Menaturalisasi 4 Pemain buat Timnas Indonesia
Tim Nasional 13 November 2021, 16:51
-
Indra Sjafri Apresiasi Kinerja Shin Tae-yong Dalam Memajukan Timnas Indonesia
Tim Nasional 13 November 2021, 02:03
-
5 Fakta Sandy Walsh, Pemain Keturunan yang Diajukan Shin Tae-yong ke PSSI
Tim Nasional 12 November 2021, 13:01
-
Sabda Iwan Bule: Timnas Indonesia, Hajar Malaysia dan Vietnam di Piala AFF 2020!
Tim Nasional 12 November 2021, 10:42
-
Shin Tae-yong Akan Dievaluasi Usai Pimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2020
Tim Nasional 12 November 2021, 06:32
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR