Tanpa Ivar Jenner, Timnas Indonesia U-22 Bisa Kewalahan Lawan Mali: Analisis Tajam soal Peran Krusial Sang Kapten

Tanpa Ivar Jenner, Timnas Indonesia U-22 Bisa Kewalahan Lawan Mali: Analisis Tajam soal Peran Krusial Sang Kapten
Aksi Ivar Jenner pada laga uji coba Timnas Indonesia U-22 melawan Mali di Stadion Pakansari (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Bola.net - Ivar Jenner kembali memperlihatkan kedewasaan dalam bermain saat Timnas Indonesia U-22 takluk 0-3 dari Mali U-22 pada laga internasional di Stadion Pakansari, Sabtu (15/11/2025) malam WIB.

Gelandang Jong Utrecht itu tampil impresif berkat pengalaman yang telah ia kumpulkan bersama Timnas Indonesia U-23 maupun tim senior di berbagai ajang tingkat Asia hingga dunia.

Tak heran bila pelatih Indra Sjafri mempercayakan ban kapten kepadanya. Peran Ivar begitu krusial dalam membangun permainan Timnas Indonesia U-22.

"Ivar Jenner paling menonjol di Timnas Indonesia U-22. Skill individu, ketenangan, dan visi bermainnya paling bagus di antara pemain yang diturunkan Indra Sjafri," ujar Gusnul Yakin.

"Ini bukti jam terbang seorang pemain tak bisa dibohongi. Ivar Jenner pandai menjaga soliditas lini tengah. Bahkan beberapa kali umpan terobosannya sangat akurat dan sulit dibaca lawan," lanjutnya.

1 dari 2 halaman

Kematangan Ivar Jenner Makin Terlihat

Aksi Ivar Jenner pada laga uji coba Timnas Indonesia U-22 melawan Mali di Stadion Pakansari (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Aksi Ivar Jenner pada laga uji coba Timnas Indonesia U-22 melawan Mali di Stadion Pakansari (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Pengamat sepak bola senior asal Malang itu menilai performa Ivar saat ini menunjukkan kematangan yang lebih baik dibanding penampilannya di level Timnas Indonesia sebelumnya.

"Ivar Jenner punya leadership sebagai kapten tim. Skema permainan Timnas Indonesia U-22 selalu dimulai dari Ivar Jenner. Saya berani menilai tanpa Ivar Jenner, Timnas Indonesia U-22 akan jadi bulan-bulanan Mali U-22," ujarnya.

Namun, menurut Gusnul Yakin, visi bermain Ivar belum sepenuhnya ditopang gelandang lain di lini tengah Garuda Muda. Kondisi itu membuat sektor tengah lebih mudah dikuasai Mali U-22.

"Jika di tengah ada gelandang yang punya chemistry bagus dengan Ivar Jenner, saya yakin Timnas Indonesia U-22 bakal makin solid. Sosok Arkhan Fikri bisa dicoba kolaborasi dengan Ivar Jenner pada laga kedua lawan Mali U-22 nanti," jelasnya.

2 dari 2 halaman

Pesan Penting untuk Indra Sjafri

Indra Sjafri ketika memimpin sesi latihan Timnas Indonesia U-22 yang disiapkan untuk SEA Games 2025 (c) Bagaskara Lazuardi

Indra Sjafri ketika memimpin sesi latihan Timnas Indonesia U-22 yang disiapkan untuk SEA Games 2025 (c) Bagaskara Lazuardi

Mantan pelatih Arema era Galatama tersebut juga mengingatkan bahwa Indra Sjafri tidak boleh terlalu bertumpu pada Ivar Jenner. Ia menilai ada kemungkinan Jong Utrecht tidak melepas pemain berusia 21 tahun itu untuk SEA Games 2025 Thailand pada Desember mendatang.

"Meski kalah telak dari Mali U-22, saya amati game plan yang diterapkan Indra Sjafri banyak kemajuan dibanding saat uji coba dengan India U-23 lalu," ujar Gusnul Yakin.

"Namun, saya kira ada baiknya Indra Sjafri jangan terlalu berharap kepada Ivar Jenner. Indra Sjafri harus mengantisipasi jika Ivar Jenner tak diizinkan Jong Utrecht. Jika itu terjadi, maka keseimbangan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games nanti bisa terganggu," tuturnya.

Sumber: Bola.com/Gatot Sumitro


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL