
Bola.net - - UEFA harus bersiap menghadapi kemungkinan memalukan jelang final Liga Europa antara Arsenal dan Chelsea pekan depan. Laga yang dihelat di Olympic Stadium, Baku, Azerbaijan itu terancam sepi penonton. Stadion bisa saja hening.
Betapa tidak, sejumlah sponsor telah mengembalikan ribuan tiket pekan ini. Sponsor-sponsor tersebut mendapatkan jatah 2.000 tiket, tetapi mereka tampaknya kesulitan menjualnya.
Menurut The Times, perusahaan-perusahaan besar itu bakal meniru langkah Arsenal dan Chelsea yang sebelumnya telah mengembalikan tiket pada pihak UEFA. Alasannya sama, mereka kesulitan mengatasi biaya perjalanan yang begitu mahal ke ibu kota Azerbaijan itu.
Sebagai penyelenggara, UEFA jelas harus menanggung malu ketika laga sebesar final justru sepi penonton. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Masalah Rumit
Jauh sebelum laga ini, baik Arsenal maupun Chelsea telah mengeluhkan alokasi tiket yang begitu sedikit. Dua klub London itu meminta jatah tiket yang lebih besar, tetapi UEFA menolak mentah-mentah.
Tak lama kemudian, Arsenal dan Chelsea justru mengembalikan sekitar 6.000 tiket - lebih dari separuh alokasi awal - karena hanya mampu menjual 3.500 tiket dan 2.000 tiket masing-masing.
Tiket tak laku karena biaya perjalanan yang terlalu mahal, juga jumlah penerbangan yang sedikit. Akibatnya, banyak fans Arsenal dan Chelsea yang lebih memilih jadi penonton layar kaca.
Ribuan Bangku Kosong
Permasalahn yang sama juga dihadapi oleh sejumlah partner komersial UEFA. Mereka mendapatkan jatah tiket, tetapi kesulitan menjualnya karena biaya perjalanan yang terlalu mahal. Juga ada masalah visa dan jam kick off yang terlalu malam.
Mundurnya sejumlah sponsor ini tentu bakal memberikan dampak signifikan pada kehadiran penonton di stadion. Kabarnya setiap sponsor mendapatkan jatah 2000 tiket.
Semua tiket yang dikembalikan itu bakal dikembalikan ke UEFA dan dijual kepada umum. Meski tidak jelas bagaimana kondisi penjualan sejauh ini, final Liga Europa musim ini bisa sedikit hambar karena jumlah penonton yang tak maksimal.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Simone Inzaghi Hanya Pilihan Kedua di Juventus
Liga Italia 23 Mei 2019, 21:20
-
Mustafi Ingin Menangkan trofi Liga Europa demi Mkhitaryan
Liga Eropa UEFA 23 Mei 2019, 20:14
-
Christian Pulisic Optimis Sukses Besar di Chelsea
Liga Inggris 23 Mei 2019, 19:00
-
Christian Pulisic Siap Gantikan Eden Hazard
Liga Inggris 23 Mei 2019, 18:40
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR