Olok Tragedi Hillsborough, MU Lolos Dari Sanksi UEFA

- Otoritas sepakbola Eropa, UEFA, tak akan menghukum Manchester United meski fansnya menyanyikan chants yang ofensif kala bentrok lawan di leg pertama babak 16 besar Liga Europa, pekan kemarin.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, saat bertamu ke Anfield, sejumlah fans MU menyanyikan chants yang berisi tudingan bahwa fans The Reds merupakan pihak yang paling bertanggung jawab atas terjadinya tragedi Hillsbourough pada tahun 1989 silam. Tragedi itu memakan korban 96 korban tewas.

Para fans MU tersebut sempat menyanyikan: "The Sun were right, you are murderers." Jika diartikan: "(Koran) The Sun benar, kalian memang pembunuh." Selain itu sebagian fans tersebut juga kedapatan menyinggung tragedi Heysel.

Kabarnya chants tersebut bakal mendapat perhatian serius dari pihak UEFA. Setan Merah pun juga terancam sanksi akibat aksi nakal para fansnya tersebut. Akan tetapi menurut laporan yang dilansir Squawka, seorang juri bicara dari UEFA mengatakan bahwa pihaknya tak akan menjatuhkan sanksi apapun pada United.

UEFA tak memberikan sanksi karena chants ofensif tersebut tak masuk dalam laporan pasca laga yang diberikan oleh wasit yang bertugas saat itu, Carlos Velasco Carballo.

Pihak United sendiri sebelumnya sudah bereaksi atas aksi para fansnya tersebut. Mereka mengeluarkan pernyataan resmi bahwa mereka tak mendukung aksi semacam itu. Mereka juga akan berupaya mencegah hal seperti itu terjadi lagi di masa depan.

Selain MU, Marouane Fellaini juga terbebas dari sanksi UEFA. Gelandang asal Belgia itu sebelumnya diprediksi bakal mendapat hukuman akibat menyikut gelandang Liverpool, Emre Can. Aksi sikut tersebut juga terjadi di pertandingan leg pertama tersebut yang berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi sang tuan rumah. [initial]

 (sqw/dim)

Wow! Robert Lewandowski Buka Kans Gabung Manchester United? Klub Premier League, Manchester United berpotensi mewujudkan transfer impian mereka di Ja

Disebut Sudah Habis, Bintang MU Ini Justru Jadi Pemain yang Krusial untuk Timnas Brasil