Bola.net - - AC Milan disebut masih belum tampil sesuai dengan ekspektasi usai belanja besar di bursa transfer musim panas 2017/18 lalu. Hal tersebut pun dia akui oleh kapten Milan, Leonardo Bonucci.
Menjadi tim yang paling boros di Serie A, Milan nyatanya kini sudah menelan dua kekalahan dari enam laga di Serie A. Dua kekalahan tersebut terjadi di laga Milan melawan Lazio [4-1] dan Sampdoria [2-0].
Bonucci pun meminta Milan untuk segera bangkit. Ia ingin Rossoneri segera mencari sulusi untuk keluar dari masalah ini. Eks Juventus minta para pemain Milan bermain melebihi batas kemampuan yang mereka miliki dan kembali menang.
"Milan harus kembali menjadi Milan," ucap Bonucci dikutip dari Football Italia.
"Kami harus bisa mengatasi masalah seperti ini. Bagiamana cara keluar dari masalah seperti ini? Kami harus merangsang pikiran dan tubuh kita untuk bisa melampaui batas kemampuan maksimal," tandas pemain berusia 30 tahun.
Selebrasi Leonardo Bonucci bersama pemain Milan.
Bonucci menyebut bahwa Milan sebenarnya sudah mengetahui apa yang menjadi sebab penampilan tim sejauh ini masih belum maksimal. Kembali bermain di kompetisi Eropa setelah lama absen membuat sebagian pemain Milan kaget dan butuh adaptasi.
"Hasrat untuk menang? Bermain tiga kali dalam satu hari tentu saja berbeda dengan bermain setiap tujuh hari. Jadi, kami harus bisa mengisi ulang pikiran kita dan itu sangat penting."
"Jangan pikirkan yang terjadi kemarin, kita harus fokus bagaimana cara cepat pulih untuk pertandingan selanjutnya," tutup Bonucci.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akui Situasi Sulit, Montella Belum Ingin Mundur
Liga Italia 27 September 2017, 23:47
-
Sang Kapten Ajak Milan untuk Segera Bangkit
Liga Eropa UEFA 27 September 2017, 23:05
-
Bonucci Akui Kecewa dengan Penampilannya
Liga Italia 27 September 2017, 21:05
-
AC Milan Masih Belum Terbiasa Main di Eropa
Liga Eropa UEFA 27 September 2017, 20:32
-
Enrique dan Ancelotti Masuk Daftar Calon Nahkoda Baru Milan
Liga Italia 27 September 2017, 15:20
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR