
Bola.net - Berbeda dengan pemain Borussia Dortmund yang merayakan golnya sambil mematuhi physical distancing. Bek Hertha Berlin, Dedryck Boyata, justru melakukan selebrasi dengan mencium rekan setimnya, Marko Grujic.
Hertha Berlin juga bermain saat Bundesliga resmi digelar kembali pada hari Sabtu (16/5/2020). Mereka menghadapi Hoffenheim dan berhasil menuai kemenangan dengan skor telak 3-0.
Sebelum ini, Bundesliga harus mengalami penundaan akibat pandemi virus Corona yang melanda Jerman. Penyelenggara kemudian menyiapkan protokol khusus agar sisa pertandingan bisa digelar kembali selama masa pandemi ini.
Pemain yang duduk di bangku cadangan harus memakai masker, bola dilumuri disinfektan secara berkala, serta selebrasi physical distancing adalah satu dari sekian protokolnya. Tapi yang terakhir nampaknya tidak dipatuhi Boyata.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Dalih Dedryck Boyata
Jelas saja kalau Boyata mendapatkan sorotan tajam pasca pertandingan. Dan melalui media sosial Instagram, pemain berdarah Belgia tersebut memberikan klarifikasi atas selebrasinya itu.
"Itu bukan ciuman, apalagi selebrasi. Saya meminta maaf karena memegang wajah @grujicmarko. Saya memberitahu dia soal instruksi bola mati," tulis Boyata bersama unggahan video di akun Instagram miliknya.
"Kami sudah pasti harus berhati-hati karena bermain dalam situasi seperti sekarang. Kami harus mengadaptasikan cara bermain ataupun berselebrasi," lanjutnya.
Aturan yang Lebih Ketat
Dalam laga lain, selebrasi physical distancing juga tidak dipatuhi oleh pemain Borussia Monchengladbach. Para pemain saling berpelukan usai mencetak dua gol di awal permainan saat berhadapan dengan Eintracht Frankfurt.
Federasi sepak bola Jerman (DFL) menyatakan bahwa pemain yang melanggar aturan tersebut takkan dihukum. Namun untuk laga berikutnya, Markus Soder selaku menteri Bavaria ingin aturan yang lebih ketat diterapkan.
"Sepak bola punya fungsi ekstrim sebagai panutan, jadi kami harus mengikuti instruksi dan memperhatikan lebih baik lagi pekan depan. Pemain juga harus menaati semua aturan," tuturnya kepada Sport 1.
Soal kasus ciuman Dedryck Boyata terhadap Marko Grujic, Markus Soder hanya memberikan tanggapan singkat. "Saya tidak suka itu'," pungkasnya.
(Goal International)
Baca juga:
- Cukup Menjual Dembele ke Barcelona, Dortmund Bisa Mendapatkan 6 Pemain Bintang
- Hasil dan Klasemen Pekan 26 Bundesliga: Bayern Munchen Kokoh di Puncak
- Gila, Robert Lewandowski Selalu Cetak Minimal 40 Gol dalam Lima Musim Beruntun
- Hasil Pertandingan Union Berlin vs Bayern Munchen: Skor 0-2
- Tak Kapok, Manchester United Kini Bersiap Kejar Haaland Lagi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Seriusi Perburuan Alassane Plea
Bundesliga 18 Mei 2020, 20:20 -
Hargreaves Yakin Coutinho Masih Belum Habis
Bundesliga 18 Mei 2020, 20:14 -
Manchester United Segera Lepas Tawaran untuk Corentin Tolisso
Bundesliga 18 Mei 2020, 18:40 -
Liverpool Atau Barcelona, Mana yang Lebih Cocok untuk Timo Werner?
Bundesliga 18 Mei 2020, 17:31 -
MU? Chelsea? Hanya Liverpool yang Seksi di Mata Timo Werner
Bundesliga 18 Mei 2020, 17:20
LATEST UPDATE
-
Lamine Yamal Cedera Lagi, Hansi Flick Tak Yakin Bisa Tampil di El Clasico
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 01:25 -
Debut Sempurna Senne Lammens: Clean Sheet dan Pujian-Pujian!
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 01:10 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Villarreal - Nonton La Liga di Vidio
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 01:00 -
Lukai Sang Mantan, Declan Rice Jadi Man of the Match Arsenal vs West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:45 -
Prediksi Lille vs PSG 6 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 4 Oktober 2025, 23:39 -
Prediksi Juventus vs AC Milan 6 Oktober 2025
Liga Italia 4 Oktober 2025, 23:36 -
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR