
Bola.net - Liverpool harus main sempurna jika ingin mencoba mengalahkan Real Madrid di final Liga Champions 2021/22 mendatang. The Reds dianggap kalah kuat di lini tengah.
Minggu (29/5/2022) dini hari WIB, kedua tim top ini bakal berebut trofi di Stade de France, Prancis. Menariknya, pertandingan kali ini jadi repetisi duel final pada tahun 2018 lalu.
Saat itu Madrid terbukti bisa keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1. Pertandingan berlangsung penuh drama, mulai dari blunder-blunder Loris Karius hingga cedera Mohamed Salah karena ditubruk Sergio Ramos.
Kini, kedua tim akan bertemu kembali di panggung yang sama. Liverpool boleh percaya diri, tapi Madrid jelas bukan lawan yang bisa dianggap remeh.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Unggulkan Madrid
Pertandingan final ini sudah tentu mencuri perhatian Gary Neville, analis Sky Sports. Menurutnya, sudah pasti kedua tim akan menyuguhkan permainan terbaiknya.
Namun, kali ini Neville memberikan dukungannya pada Madrid. Dia percaya tim Spanyol itu bakal sulit dikalahkan.
"Saya tidak yakin Liverpool bakal jadi juara ERopa. Saya sudah memikirkan final ini cukup panjang dan saya menganalisis bagaimana Real Madrid bisa menang dan bahwa mereka bisa terus come back," ujar Neville di Sky Sports.
"Ingatan saya mundur kembali ke tahun 1999, soal bagaimana kami [Man United] bisa terus come back dalam pertandingan dan menang di menit akhir, itu karena para gelandang kami."
Kalah di lini tengah
Singkatnya, Neville percaya bahwa Madrid punya gelandang-gelandang yang bisa jadi pembeda dalam pertandingan. Liverpool tidak punya itu, jadi mereka bakal kalah di lini tengah dan bisa jadi kalah dalam pertandingan.
"Saya mengamati lini tengah Real Madrid, ada Casemiro-Kroos-Modric, plus ada dua pemain yang bisa jadi pembeda, Valverde dan Camavinga," sambung Neville.
"Lima pemain ini langsung jadi motor permainan sejak menit awal hingga akhir. Dan Carlo Ancelotti terus terlibat sampai akhir."
"Menurut saya, lini tengah Liverpool adalah titik lemah mereka," tutupnya.
Sumber: Sky Sports
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR