Bola.net - akan melawat ke Etihad Stadium untuk menghadapi Manchester City dalam lanjutan kompetisi Premier League 2013/14 hari Minggu (24/11) ini. Kemenangan bukanlah target yang mudah bagi pasukan Andre Villas-Boas.
Performa City memang sedang tidak optimal. Di laga terakhir, tim besutan Manuel Pellegrini itu ditekuk Sunderland 0-1. Namun, meski sebagian besar pemainnya baru pulang dari tugas internasional, tuan rumah tetap lebih diunggulkan.
Alasan pertama adalah skuat yang dianggap lebih berkualitas daripada Tottenham. Alasan kedua: Etihad.
Sejak tiga musim lalu sampai sekarang, City hanya pernah menelan dua kekalahan kandang di ajang liga. Dari 38 laga home terakhirnya itu, The Citizens tak terkalahkan 36 kali.
Bisakah Tottenham memberi City kekalahan ketiga? Dengan tiga taktik berikut, misi tersebut mungkin dapat mereka wujudkan. (br/gia)
Mainkan Sandro Dari Menit Awal

'We'll go there and put everything on the pitch' - @sandroraniere expects a tough test against City https://t.co/Bx2gxY44QH #THFC
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) November 20, 2013
Para bek sentral Tottenham bakal dipaksa bekerja keras menghadapi duet striker Alvaro Negredo dan Sergio Aguero. Guna meminimalkan ancaman, khususnya dari Aguero, Sandro sangatlah dibutuhkan.Gelandang bertahan Brasil itu diperlukan untuk mengekang Aguero dengan man-mark.
Aguero memang tak mudah dihentikan. Namun, keberadaan Sandro bisa mencegah sang striker Argentina terlalu sering berada dalam situasi one-on-one secara langsung dengan para bek sentral Tottenham.
Alasannya, tak ada bek Tottenham yang bakal menang adu sprint melawan Aguero. Itu adalah situasi yang sangat berbahaya bagi mereka.
Villas-Boas mungkin bakal tetap menerapkan formasi 4-2-3-1 kesukaannya atau bahkan mencoba 4-3-3. Dengan 4-2-3-1, Sandro dan Paulinho berdiri di posisi '2'. Kalau tiga gelandang yang dipilih, komposisi Etienne Capoue/Sandro/Paulinho dapat menjadi alternatif.
Yang jelas, nama Sandro harus selalu ada dalam setiap kombinasinya.
Tekan Habis Pertahanan Sentral City

Tanpa Kompany, pertahanan City sungguh berada di level yang berbeda, tak sesolid seperti diperkuat sang kapten asal Belgia.
Duet Demichelis-Lescott diragukan kekompakannya karena jarang bermain bersama. Ini adalah jalan bagi Tottenham untuk mengoyak gawang tuan rumah.
Serangan balik cepat sebelum dua orang itu punya waktu untuk menyusun pertahanannya bisa jadi strategi meraih kemenangan.
Villas-Boas mungkin juga harus mempertimbangkan memainkan Erik Lamela sebagai starter. Dribbling skill gelandang serang Argentina itu bisa menjadi mimpi buruk bagi Demichelis-Lescott.
Maksimalkan Insting Predator Soldado

Pemain Spanyol tersebut hanya bisa mencatatkan 2,4 shots per game. Untuk ukuran seorang striker utama, angka itu jelas sangat minimal. Sampai pekan ke-11, dia bahkan cuma menempati peringkat 23 dalam daftar 'players with most shots per game' di kasta tertinggi Inggris musim ini.
Semua itu karena barisan tengah Tottenham berperan sangat besar dalam menyerang, tapi kurang maksimal dalam memberikan suplai bola-bola matang kepadanya di barisan depan.
Sungguh sangat disayangkan. Padahal, Soldado adalah striker dengan kemampuan finishing papan atas.
Untuk menaklukkan City, Tottenham harus memaksimalkan peran Soldado dengan insting predator yang dimilikinya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
3 Cara Tottenham Bisa Kalahkan City di Etihad
Editorial 22 November 2013, 16:27
-
Pellegrini Ragu Turunkan Joe Hart
Liga Inggris 22 November 2013, 16:21
-
Preview: Man City vs Tottenham, Duel Tim Tangguh
Liga Inggris 22 November 2013, 13:57
-
Pellegrini: Jadi Cadangan, Untungkan Joe hart
Liga Inggris 22 November 2013, 12:51
-
Aguero Bahagia di Manchester City
Liga Inggris 22 November 2013, 11:03
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR