
Bola.net - Mario Mandzukic sudah resmi bergabung dengan AC Milan pada bursa transfer Januari. Striker veteran Kroasia tersebut digaet Rossoneri secara gratis.
Mandzukic dikontrak Milan sampai akhir musim 2020/21. Namun, klub asuhan Stefano Pioli itu punya opsi untuk memperpanjang kontraknya semusim.
Di Milan, Mandzukic dipastikan akan mengenakan nomor punggung 9. Nomor keramat tersebut sebelumnya dipakai Krzysztof Piatek.
Mandzukic sendiri sudah tidak asing dengan kompetisi Serie A. Sebelumnya, Mandzukic pernah bermain untuk Juventus dan meraih gelar di sana.
Kedatangan Mandzukic menambah panjang daftar pemain asal Kroasia yang bermain di Milan. Lantas siapa saja pendahulu Mandzukic di Rossoneri? Simak selengkapnya di bawah ini.
Zvonimir Boban

Zvonimir Boban dididatangkan AC Milan pada tahun 1992 dari Bari. Bersama Rossoneri, ia menjelma menjadi salah seorang playmaker yang disegani di Serie A.
Boban menghabiskan sembilan musim bersama AC Milan dan meraih kesuksesan. Ia mencatatkan 251 pertandingan dengan mencetak 30 gol dan 35 assist di semua kompetisi.
Mantan pemain Dinamo Zagreb itu meraih empat gelar Serie A, tiga gelar Piala Super Italia, dan satu gelar Liga Champions selama berada di San Siro.
Dario Smoje
Stagione 97/98 Dario #Smoje, giovane e talentuoso stopper croato. Da promessa a #meteora il passo è stato brevissimo pic.twitter.com/sG9llTmgH7
— Serie A anni '90 (@serieanni90) December 21, 2013
Setelah dua tahun di tim senior di Rijeka, Dario Smoje pindah ke AC Milan pada 1997. Nilai transfer bek Kroasia itu mendekati satu juta euro.
Smoje kalah bersaing dengan pemain-pemain seperti Paolo Maldini, Alessandro Costacurta dan Marcel Desailly. Alhasil, ia tak mendapatkan banyak peluang selama berada di San Siro
Smoje hanya tampil sembilan kali di semua kompetisi pada musim pertamanya bersama Milan. Ia kemudian pindah ke tim Serie B Monza pada musim berikutnya.
Drazen Brncic
Quasi nessuno si ricorda del suo passato al Milan, ancor meno di quello all'Inter. Tanti auguri a Drazen Brncic! pic.twitter.com/N7a94pJjrU
— In zona Cesarini (@InzonaCesarini) July 17, 2014
Drazen Brncic memulai kariernya di Italia bersama Monza. Gelandang asal Kroasia itu kemudian pindah ke AC Milan pada tahun 2000.
Di Milan, Brncic tidak banyak mendapatkan kesempatan bermain. Sang pemain tercatat hanya tampil lima kali dengan seragam Rossoneri.
Setelah sempat dipinjamkan ke Vicenza, Brncic akhirnya dilepas ke Inter Milan pada 2001. Brncic menjadi bagian transfer Andrea Pirlo ke Milan.
Dario Simic
Dario Simic is turning 41 today! Many happy returns! ?????????? #weareacmilan pic.twitter.com/VH8l6lQzhl
— AC Milan (@acmilan) November 12, 2016
Dario Simic datang ke Italia dengan memperkuat Inter Milan. Namun, Nerazzurri akhirnya melepas Simic ke AC Milan pada 2002.
Simic mempunyai karier yang sukses selama membela Milan. Ia memenangi dua trofi Liga Champions, satu Coppa Italia, dan satu scudetto dengan Rossoneri.
Selama enam tahun membela Milan, mantan bek Dinamo Zagreb itu mencatatkan 129 penampilan dengan mencetak satu gol. Ia meninggalkan Milan pada 2008 dengan bergabung AS Monaco.
Mario Pasalic
Yesterday night he made himself an early present ?
— AC Milan (@acmilan) February 9, 2017
Today, we can keep on celebrating: HBD Mario #Pasalic! Buon compleanno! ???????? pic.twitter.com/S7Z1nQc3MI
AC Milan mendatangkan Mario Pasalic dengan status pinjaman dari Chelsea pada musim panas 2016. Pemain asal Kroasia itu mampu beradaptasi dengan baik di Italia
Pasalic menjelma menjadi andalan lini tengah Rossoneri. Mantang gelandang Hajduk Split itu mengemas 27 penampilan dengan torehan lima gol serta satu assist.
Meski tampil gemilang, karier Pasalic bersama Milan cuma berlangsung satu musim. Rossoneri tidak mempermanenkan statusnya sehingga sang pemain harus kembali ke Stamford Bridge pada akhir musim.
Nikola Kalinic

Nikola Kalinic bergabung AC Milan pada bursa transfer musim panas 2017. Ia datang ke klub dari Fiorentina dengan status pinjaman.
Karier Kalinic bersama Milan terbilang gagal. Dari 41 penampilan, striker asal Kroasia itu hanya mampu mencetak enam gol saja.
Catatan itu membuat Milan enggan mempermanenkan sang pemain pada akhir musim. Setelah itu, sang pemain melanjutkan kariernya di Atletico Madrid.
Ivan Strinic

Ivan Strinic digaet AC Milan dari Sampdoria pada musim panas tahun 2018. Mantan pemain Napoli itu meneken kontrak selama dua tahun di San Siro.
Namun belum sempat tampil, bek asal Kroasia itu lebih dulu terkena masalah jantung. Keberadaan Strinic di Milan juga semakin terdesak setelah kedatangan Theo Hernandez.
Milan akhirnya melepas Strinic pada tahun 2019. Kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kontraknya lebih cepat.
Alen Halilovic

Alen Halihovic sempat mendapat julukan The Next Lionel Messi. Gelandang 24 tahun itu datang ke AC Milan pada Juli 2018 dengan status bebas transfer.
Setelah datang ke San Siro, Halihovic hanya mendapat kesempatan bermain tiga kali. Milan kemudian meminjamkan Hallihovic ke Standard Liege pada Januari 2019.
Milan akhirnya memutus kontrak sang pemain yang sebenarnya masih menyisakan satu tahun lagi. Kini, Hallihovic bermain untuk Birmingham City di Championship.
Ante Rebic

Ante Rebic datang ke AC Milan di bursa transfer musim panas 2019. Striker Kroasia itu didatangkan dengan status pinjaman dari Eintracht Frankfurt.
Rebic tampil cukup bagus pada musim pertamanya di San Siro. Hal itulah yang membuat Rossoneri memutuskan untuk mempermanenkan statusnya pada awal musim ini.
Sejauh ini, Rebic sudah mencatatkan 44 penampilan di semua kompetisi bersama Milan. Dari jumlah itu, pemain 27 tahun tersebut mampu mencetak 13 gol dan 12 assist.
Baca Juga:
- 5 Pemain Termahal yang Dibeli Manchester United pada Bursa Transfer Januari
- Fikayo Tomori dan Deretan Pemain AC Milan yang Bergabung dari Chelsea
- 5 Klub yang Bisa Tampung Martin Odegaard, Arsenal Terdepan
- 4 Gelandang yang Jadi Incaran Juventus, Salah Satunya Target Inter Milan
- Mario Mandzukic dan Bomber Ganas yang Pernah Memperkuat AC Milan dan Juventus
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Luka Jovic Ogah Merapat ke Milan Karena Ibrahimovic
Liga Italia 22 Januari 2021, 23:54
-
Diincar Milan, Playmaker Porto Ini Malah Ditawarkan ke Inter
Liga Italia 22 Januari 2021, 22:55
-
Bukan Milan, Weah Favoritkan Juventus Menangi Scudetto Musim Ini
Liga Italia 22 Januari 2021, 21:25
-
Chelsea Diklaim Keliru Lepas Fikayo Tomori ke AC Milan
Liga Inggris 22 Januari 2021, 18:20
-
Deretan Pemain Kroasia di AC Milan Sebelum Mario Mandzukic, Dari Gagal hingga Sukses
Editorial 22 Januari 2021, 18:12
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR