Gara-garanya, proses registrasi peserta KLB, Sabtu (16/3). Jual beli pukulan, menjadi pemandangan yang terjadi di depan Ruang Serbaguna Timor, Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (16/03) sore.
Pihak yang diketahui bernama Samsul dan kelompoknya, mengaku sebagai perwakilan Pengprov Sulawesi Selatan. Mereka meminta menjadi peserta KLB PSSI. Samsul dan kawan-kawan, merasa berhak menjadi peserta KLB. Namun, akibat tidak lolos sebagai peserta pemilik suara (voters) Samsul berubah menjadi kalap.
Samsul beralasan, pihaknya sebagai caretaker yang dinyatakan tidak berhak menghadiri KLB. Mendengar putusan tersebut, salah satu rekan Samsul menggebrak meja. Tidak hanya itu, mereka juga berteriak kencang di ruangan tersebut.
"Kenapa saya sebagai pengurus yang diangkat oleh Djohar Arifin (Ketua Umum PSSI) tidak bisa masuk menjadi peserta. Saya jauh-jauh dari Sulawesi Selatan, panitia tidak becus," tegas Samsul.
Pihak keamanan langsung bergerak menuju sumber keributan. Menurut pihak keamanan yang memang disiapkan untuk mengawal jalannya KLB, sikap tersebut dianggap mengganggu ketertiban. Namun amarah dari kelompok Samsul justru diredam oleh pihak keamanan dengan cara didorong dan dipukul.
Beruntung, insiden tersebut tidak berlangsung lama. Kelompok Samsul akhirnya keluar meninggalkan Hotel Borobudur sambil berteriak akan membawa rekan-rekannya yang lain, karena mereka merasa diperlakukan tidak adil.
Tidak hanya Samsul, melainkan masih terdapat 17 Pengprov dan tiga klub yang merasa memiliki hak untuk menjadi peserta KLB PSSI 2013. Mereka mengaku anggota yang sah karena memiliki Surat Keputusan (SK) yang telah ditanda tangani Djohar Arifin Husin. Tidak hanya itu, mereka juga menegaskan akan tetap hadir ke dalam KLB walaupun status mereka tidak jelas. (esa/atg)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Adu Jotos Terjadi di Registrasi KLB PSSI
Bola Indonesia 16 Maret 2013, 21:15
-
Manajer Timnas Kecewa Sikap Ketum PSSI
Tim Nasional 16 Maret 2013, 20:15
-
SOS Nilai Djohar Tidak Transparan Soal Keuangan PSSI
Bola Indonesia 16 Maret 2013, 19:49
-
SOS Nilai KLB Bukan Solusi Sengkarut Sepakbola Indonesia
Bola Indonesia 16 Maret 2013, 19:19
-
Tak Diloloskan Verifikasi, 18 Pengprov Tetap Bakal Datangi KLB PSSI
Bola Indonesia 16 Maret 2013, 19:08
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR