Erick Thohir Luruskan Pernyataan Ferry Paulus Soal Hanya 18 Wasit Layak Pimpin Liga 1: Yang Lolos 28

Bola.net - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sempat membuat pernyataan bahwa hanya 18 dari 160 wasit yang lolos tes untuk memimpin laga Liga 1 2023/2024. Pernyataan tersebut lantas diluruskan oleh Ketua PSSI, Erick Thohir.
Liga 1 2023/2024 akan dimulai pada 1 Juli 2023 mendatang. Saat ini, LIB sebagai operator tengah bersiap untuk musim baru. Salah satunya adalah dengan menggelar tes untuk wasit yang akan bertugas.
Direktur Utama LIB, Ferry Paulus, menyebut ada 160-an wasit yang mengikuti tes. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 18 saja yang lolos untuk bertugas di Liga 1. Ferry menyebut kondisi itu membuat FIFA resah dengan kualitas wasit Indonesia.
Erick Thohir kemudian meralat pernyataan tersebut. Erick menyebut ada salah pemahaman dari pernyataan Ferry Paulus soal wasit tersebut. Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
28 Wasit Lolos untuk Liga 1
Berbeda dengan Ferry Paulus, Erick Thohir menyebut wasit yang ikut tes berjumlah 55 orang. Nah, dari 55 wasit itu, ada 28 orang lolos untuk memimpin Liga 1. Namun, hanya wasit dengan peringkat terbaik yang akan bertugas di Liga 1.
"Saya rasa yang dimaksud Pak Ferry memang dari 55 yang lolos 28. Peringkat satu sampai 18 akan memimpin Liga 1. Bukan 55 yang lolos 18, yang dimaksud Pak Ferry itu 18 yang bekerja di Liga 1," katanya.
Sementara, untuk wasit peringkat 19 hingga 28, akan bertugas untuk laga Liga 2 musim 2023/2024.
Erick menambahkan, ada 107 wasit yang tes untuk memimpin Liga 2. Dari jumlah itu, 54 wasit lolos seleksi. "Peringkat satu sampai 14 akan mengisi kuota Liga 2. Sisanya akan mengisi kompetisi Liga 3 dan Elit Pro Academy," paparnya.
Ancaman Hukuman Seumur Hidup

Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI tidak ingin ada yang 'main-main' di sepak bola Indonesia. PSSI bakal memberikan sanksi tegas. Bukan hanya bagi wasit, akan tetapi semua elemen yang terlibat termasuk pengurus PSSI itu sendiri.
"Kami, jajaran kepengurusan PSSI sudah bersepakat, bahwa kalau ada yang main-main di lapangan, mau pemain, wasit, pemilik, pengurus termasuk kami. Kalau memang ada main-main kita hukum seumur hidup di sepak bola Indonesia," tegasnya.
PSSI sendiri telah menjalin kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) untuk memperbaiki kualitas wasit di Indonesia. Dua instruktur wasit dari Jepang datang ke Indonesia untuk melakukan seleksi wasit pada 14 hingga 20 Juni lalu.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
SOS Sebut Sengkarut Kualitas Wasit Cermin Bobroknya Pembinaan
Bola Indonesia 22 Juni 2023, 22:07
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


















KOMENTAR