
Sebelumnya, rapat pertama berjalan mulus di hotel Le Meridien, pada 12 Juli lalu. Sedangkan rapat kedua, sempat terjadi tarik ulur dengan alasan berbeda-beda yang disampaikan kedua belah pihak yang kini berseteru, PSSI dan KPSI.
Misalnya, rapat JC kedua dijadwalkan berlangsung 24 Juli. Namun karena ada anggota yang sibuk, akhirnya diundur menjadi 30 Juli. Alasan yang serupa, kembali mengemuka. Hasilnya, rapat kembali mundur menjadi 2 Agustus, 5 Agustus, bahkan hingga 8 Agustus.
Ketika itu, anggota JC Djamal Aziz berhalangan dengan alasan terdapat tugas di luar negeri. Di sisi lainnya, penundaan rapat membuat Ketua KPSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti berang. Buntutnya, La Nyalla melaporkan Ketua JC Todung Mulya Lubis ke AFC.
"Soal alasan tertundanya rapat kedua, tidak perlu dibahas lagi. Sebab, bisa semakin meruncing," ujar Todung Mulya Lubis.
"Kini yang terpenting, sudah ada kepastian mengenai rapat kedua JC. Dengan semangat rekonsiliasi, kami akan mengedepankan persoalan penyelesaian penggabungan kompetisi," sambung Ketua Komite Etik PSSI tersebut.
Dilanjutkannya, PSSI kini sudah memiliki rancangan format kompetisi yang tertuang dalam work paper setebal 2 cm. Dikatakannya lagi, pihak KPSI pun memilik hal yang sama, namun isinya begitu banyak.
"Tentunya, tidak mungkin kami membahas persoalan dan keinginan yang begitu banyak. Sebagai Ketua JC, saya harus mengambil sikap dengan fokus hanya membahas upaya penyatuan liga," tegasnya
Lebih jauh dijelaskannya, upaya penggabungan tersebut, merupakan test case dari JC. Karena itu, JC harus bekerja jujur, penuh tanggung jawab dan konsisten dalam rencana menggabungkan kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Indonesian Premier League (IPL).
"Kita berlomba dengan waktu. November 2012, PT Liga Indonesia akan menggulirkan kompetisi ISL. Itu tidak boleh terjadi karena bertentangan dengan MoU," tutupnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Format Penggabungan Kompetisi Sudah Dimiliki PSSI
Bola Indonesia 18 September 2012, 23:00
-
La Nyalla: Kembali ke ISL Tak Akan Mudah
Bola Indonesia 12 September 2012, 21:48
-
Riedl: Semua Ini Bukan Karena Uang!
Tim Nasional 10 September 2012, 21:32
-
Riedl Terus Genjot Fisik Pemain The Real Garuda
Tim Nasional 10 September 2012, 13:35
-
M Roby Sudah Gabung, Ferdinand Belum
Tim Nasional 10 September 2012, 12:28
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR