Tak patah arang, tim berjuluk Laskar Sape Ngamok tersebut kini mengalihkan buruan mereka kepada gelandang Arema Cronus dan juga timnas Indonesia, I Gede Sukadana.
Pemain berdarah Bali ini diharapkan mampu mengisi posisi yang sedianya akan disiapkan untuk Evan Dimas.
"Evan Dimas digandoli oleh manajemen Persebaya, jadi Sukadana sebagai alternatif kalau Evan Dimas tidak bisa kami bawa," ujar asisten manajer Persepam, Nadi Mulyadi.
Sukadana rencananya akan didaulat mengisi satu tempat di lini tengah bersama Ahmad Bustomi, pemain Arema lainnya yang saat ini juga dalam kejaran Persepam.
Sukadana sendiri saat ini sedang berada di kampung halamannya di Bali karena tim Arema telah diliburkan. (bola/asa)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gantikan Evan Dimas, Persepam Incar Gede Sukadana
Bola Indonesia 11 Juli 2015, 17:53
-
Evan Dimas Juga Diminati Brisbane Roar
Bola Indonesia 11 Juli 2015, 16:20
-
Jubilo Pantau Evan di SEA Games
Bola Indonesia 11 Juli 2015, 15:45
-
Evan Dimas Dilirik Jubilo Iwata
Bola Indonesia 11 Juli 2015, 07:29
-
Diincar MU, Persebaya Tegaskan Evan Dimas Not For Sale
Bola Indonesia 9 Juli 2015, 12:34
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR