
Bola.net - Gelandang asing Persela Lamongan, Jabar Sharza berbicara tentang pengalaman pertamanya bermain di Indonesia. Pemain asal Afghanistan itu mengatakan bahwa kompetisi di tanah air cukup bagus dan ketat.
Jabar Sharza direkrut Persela untuk menggantikan posisi Brian Ferreira yang memilih berseragam PSIS Semarang. Dia bergabung dengan tim ketika seri pertama BRI Liga 1 2021/2022 sudah bergulir.
”Ini pertama kalinya saya bermain di Asia. Ini benar-benar berbeda dari yang biasa saya lakukan,” katanya kepada Bola.net, Sabtu (13/11/2021).
Meski lahir di Kabul, Afghanistan, Jabar Sharza besar di Denmark. Bahkan dia meniti karier sepak bola di negara Eropa Utara tersebut.
”Tapi saya pikir ini liga yang bagus dengan beberapa pemain bagus. Satu-satunya hal yang mengejutkan saya adalah lapangannya, tidak begitu bagus,” sambungnya.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Kehadiran Suporter

Terkait atmosfer kompetisi, dia tidak bisa berbicara banyak karena suporter belum bisa hadir di stadion. Meskipun dia tidak menampik bahwa antusiasme suporter Indonesia sangat tinggi.
”Sulit untuk mengatakannya, karena tidak ada suporter di stadion. Tapi saya tahu bahwa Indonesia memiliki fans dan atmosfer terbaik. Para penggemar sangat berdedikasi, saya suka itu,” jelasnya.
Dia juga menyampaikan harapannya agar suporter bisa segera kembali ke stadion. Karena mereka adalah bagian penting dari sepak bola.
”Ya saya sangat berharap begitu (suporter bisa hadir di stadion). Sepak bola tidak sama tanpa fans,” tegasnya.
Merasa Nyaman

Sejauh ini, Jabar Sharza merasa nyaman di Indonesia utamanya bersama Persela. Sebab, dia disambut dan diterima seperti keluarga dalam skuad Laskar Joko Tingkir.
”Persela adalah klub yang bagus, saya merasa seperti di rumah. Orang-orang sangat baik pada saya. Dan ada semangat tim yang sangat bagus di antara para pemain,” jelasnya.
Karena itu, dia bertekad untuk terus memberikan kontribusi. Dia ingin bisa mengangkat posisi Persela di klasemen agar bisa naik lebih tinggi.
”Secara pribadi saya ingin membuat lebih banyak lagi, saya memiliki 1 gol dan 2 assist dalam beberapa pertandingan ini,” lanjut Jabar Sharza.
”Tapi saya belum memainkan yang terbaik, dan saya tahu saya bisa melakukan jauh lebih baik,” jelas pemain Timnas Afghanistan itu.
Fokus Pemulihan Cedera

Saat ini, Jabar Sharza masih berkutat dengan cedera setelah tampil pada laga melawan Barito Putera. Namun, dia berharap bisa segera tampil pada seri ketiga BRI Liga 1 2021/2022.
”Saya merasa lebih baik sekarang, tapi saya masih belum seratus persen. Saya berlatih setiap hari di gym. Saya memiliki program yang saya ikuti,” imbuhnya.
”Saya yakin saya akan kembali di seri ketiga Insyaalllah. Jika tidak melawan Bali United, maka saya berharap untuk Borneo FC,” tandasnya.
Klasemen Sementara BRI Liga 1 2021/2022
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Hadapi Persija di Laga Pertama Seri Ketiga BRI Liga 1, Persib Incar Hasil Maksimal
- Piala AFF 2020: Dukungan Teco untuk 2 Pemain Bali United di Timnas Indonesia
- Presiden Arema FC Beber Alasan Sponsori Arema Indonesia
- Marselino Ferdinan: Bintang Baru Persebaya, Pemilik Tendangan cannonball
- Aji Santoso Berupaya Jaga Motivasi Pemain Persebaya Sambut Seri Ketiga BRI Liga 1
- Persib dan Bali United Jadi Perhatian Persebaya di Seri Ketiga BRI Liga 1
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
BRI Liga 1: Hadapi Seri Ketiga, Dua Pemain Asing Persela Masih Cedera
Bola Indonesia 13 November 2021, 22:27
-
Jabar Sharza Bicara Tentang BRI Liga 1 dan Tekadnya Bersama Persela
Bola Indonesia 13 November 2021, 21:49
-
BRI Liga 1: Dihajar Persib 1-3, Iwan Setiawan: Kami Agak Sedikit Lengah
Bola Indonesia 5 November 2021, 01:33
-
Hasil BRI Liga 1: Bekuk Persela, Persib Bandung Naik ke Puncak Klasemen
Bola Indonesia 4 November 2021, 22:41
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR