Pelatih fisik Persija Jakarta Ega Raka Ghalih menerangkan, latihan yang diberikan setiap petang tersebut berupa kombinasi fisik, teknik dan taktik. Dengan begitu, dapat meningkatkan kebugaran para pemain dengan maksimal.
"Pagi istirahat, sore baru latihan. Pelatih kepala (Iwan Setiawan) yang menginginkan hal tersebut. Latihan satu kali dengan intensitas 100 persen, jauh dianggap lebih baik dari pada latihan dua kali dalam sehari. Intinya, Persija menerapkan kualitas dan bukan kuantitas latihan," ujar mantan pelatih fisik Persipasi Bekasi, kontestan Divisi Utama PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) tersebut.
Menu latihan fisik yang diterapkan, dikatakan Ega, menggabungkan antara variasi kecepatan, ketahanan dan kekuatan serta teknik. Harapannya, skuad Macan Kemayoran yang kini mengandalkan para pemain muda, mampu tampil lebih garang.
Sebut saja, Delton Stevano, Anindito Wahyu, Ngurah Nanak, Rudi Setiawan, Ferry Komul, dan Fadil Ibrahim. Bahkan dilanjutkannya, penampilan para pemain baru tersebut cukup menjanjikan untuk merealisasikan target juara.
"Buktinya, kami berhasil meraih gelar juara Trofeo Persija 2012. Harus diakui, hal tersebut menambah semangat kami untuk tampil jauh lebih baik di kompetisi ISL. Apalagi, para pemain terlihat bersungguh-sungguh menjalankan semua instruksi dari pelatih kepala," pungkasnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Macan Kemayoran Hanya Berlatih Satu Kali Sehari
Bola Indonesia 26 November 2012, 21:00
-
'ISL Belum Berada di Bawah Payung PSSI'
Bola Indonesia 23 November 2012, 20:15
-
Persib Akui Butuh Lawan Tim ISL
Bola Indonesia 17 November 2012, 13:10
-
Inilah Pembagian Grup Inter Island Cup 2012
Bola Indonesia 14 November 2012, 15:07
-
PT LI Talangi Pembayaran Gaji Enam Klub
Liga Inggris 14 November 2012, 10:34
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR