
Bola.net - Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) kembali menggelar kampanye melawan pandemi Corona. Kali ini, mereka membuat sebuah video pendek yang menunjukkan dukungan pada para tenaga medis, yang menjadi pejuang garda terdepan dalam menghadapi serangan virus ini.
Dalam video berdurasi 31 detik ini tampil sejumlah pelatih papan atas seperti Fakhri Husaini, Rahmad Darmawan, Djadjang Nurdjaman, Yeyen Tumena, dan kawan-kawan. Mereka tampil dalam potongan-potongan video yang dijadikan satu.
"Sebagai pelatih sepak bola, kami ingin membuktikan bahwa sepak bola itu memiliki kekuatan dahsyat untuk menggerakkan, menyatukan, dan memberi harapan. Kami tahu, kami berterima kasih atas pengorbanan dan keteguhan tim medis sebagai garda terdepan menghadapi serangan virus Covid-19. Tetaplah berjuang demi pulihnya Indonesia tercinta," kata para pelatih ini secara bergantian.
Saat ini, virus Corona, atau juga biasa disebut Covid-19, menjadi sebuah pandemi. Dalam catatan John Hopkins University Amerika, sampai Kamis (16/04) sudah ada 2.113.226 orang dari 185 negara yang positif terpapar virus Corona. Sementara, sejauh ini sudah ada 140.371 orang yang meninggal akibat paparan virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut.
Di Indonesia sendiri sejauh ini sudah ada 5516 kasus ditemukannya penderita Covid-19. Sampai saat ini, ada 4472 penderita yang masih dirawat, 496 orang meninggal dunia, dan 548 orang sembuh.
Di Indonesia perlawanan terhadap serangan pandemi Corona harus dibayar mahal. Sampai berita ini ditulis, sudah 24 dokter dan 12 perawat gugur. Sebagian besar mereka terpapar virus dari pasien yang dirawat. Hal ini, salah satunya, akibat kurangnya Alat Perlindungan Diri (APD) yang memadai.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Persembahan bagi Tenaga Medis
Ketua APSSI, Yeyen Tumena, memgaku bahwa video ini dipersembahkan APSSI untuk tenaga medis. Ia mengaku kagum pada ketabahan, kerja keras, dan semangat juang tim medis dalam perang melawan Corona.
"Salut dan hormat kami untuk mereka," kata Yeyen, pada Bola.net.
"Teruskan berjuang demi pulihnya Indonesia tercinta," sambungnya.
Selain memberi sokongan moral melalui video, APSSI juga menggelar lelang memorabilia sejumlah pelatih papan atas Indonesia. Lelang ini merupakan upaya mereka menggalang dana untuk didonasikan pada pihak yang terdampak pandemi Corona di Indonesia, termasuk tim medis.
Lelang memorabilia ini mulanya digelar melalui akun @apssi.official. Namun, belakangan proses lelang dipindah ke akun @apssindonesia.official.
Rencananya, lelang yang bakal berlangsung sampai 29 Mei ini juga ditujukan untuk membantu pengadaan Alat Pelindung Diri bagi tenaga medis, agar meminimalisir risiko mereka terpapar virus Corona kala sedang menjalankan tugas.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Perang Lawan Pandemi Corona, APSSI Buat Video Dukungan untuk Tenaga Medis
Bola Indonesia 17 April 2020, 04:24
-
Soal Turnamen Pengganti Kompetisi, APSSI Akan Surati PSSI
Bola Indonesia 16 April 2020, 01:52
-
APSSI Perpanjang Durasi Lelang Memorabilia Pelatih
Bola Indonesia 15 April 2020, 15:41
-
Galang Dana, Eks Caretaker Timnas Indonesia Lelang Jaket Bersejarah
Bola Indonesia 6 April 2020, 20:33
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

















KOMENTAR