
Bola.net - Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic menilai sepak bola Indonesia punya potensi besar untuk bisa berkembang dan maju. Tim nasionalnya juga dianggap mampu berprestasi di level internasional.
Tetapi, menurut juru taktik asal Serbia itu, ada banyak pekerjaan rumah yang harus diperbaiki. Terutama organisasinya harus dinaikkan ke level yang jauh lebih tinggi.
"Maksud saya di sini di level klub dan juga di federasi sebagai puncak olahraga ini. Juga profesionalisme harus ada di semua tingkatan," ungkapnya kepada Bola.net.
Sebenarnya kata Dragan, pemain-pemain Indonesia punya bakat dan potensi untuk menjadi pemain hebat. Tetapi pekerjaan di klub dan tim nasional dinilainya tidak pada level tinggi.
"Saya pikir kuncinya adalah membawa pelatih yang serius. Banyak pelatih yang bekerja di sini tidak memiliki kualitas untuk tingkat kompetisi ini," imbuh eks pelatih Borneo FC itu.
"Ada juga banyak pelatih yang telah berada di sini selama bertahun-tahun di klub dan belum memberikan sesuatu yang realistis untuk kemajuan sepakbola di sini," tegasnya.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters
Perbaikan Fasilitas
Masalah lainnya adalah fasilitas yang belum memadai. Hampir sebagian besar tim masih kesulitan untuk mendapatkan tempat latihan dan bertanding yang layak hingga fasilitas pendukung lainnya.
"Klub membutuhkan fasilitas yang jauh lebih baik untuk latihan. Lapangan yang lebih baik, akomodasi, pusat kebugaran, dan lain-lain," jelasnya.
Tetapi, dia tak menampik adanya sejumlah klub yang mulai melakukan perubahan dengan membangun sejumlah fasilitas latihan. Serta melakukan pembinaan usia dini dengan akademi sepak bola.
"Beberapa pemain membutuhkan pengetahuan dan anda harus banyak bekerja dengan mereka dan bersabar karena mereka memiliki banyak bakat," Dragan menambahkan.
"Saya pribadi menyukai pemain muda dan anda tahu bahwa saya meluncurkan bakat di Kalimantan seperti Terens, Lerby, Ridho, Jefry Kurniaan, Lastori," lanjutnya.
Dia pun percaya dengan pembenahan demi pembenahan yang dilakukan, sepak bola Indonesia akan jauh lebih baik.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSIS Akan Tetap Pertahankan Pemainnya Meski Kompetisi Dihentikan
Bola Indonesia 14 Mei 2020, 21:32 -
Kiper PSIS Sumbangkan Jersey Bersejarah Arema FC untuk Dilelang
Bola Indonesia 13 Mei 2020, 21:27 -
PSIS Akan Pertanyakan Hutang LIB pada RUPSLB
Bola Indonesia 13 Mei 2020, 20:34
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR