
"Ternyata, keterangan manajer PSS berbeda dengan empat pemain, terutama Hermawan. Kami akan memanggil beberapa pemain lagi dan saksi dari PSIS agar keputusan untuk manajemen PSSI bisa adil. Manajer PSS sebelumnya menjelaskan tidak ada permintaan, hanya meminta hati-hati pada Borneo," ungkap Ahmad Yulianto.
"Kami akan mencari tahu siapa yang paling bertanggung jawab. Kami akan konfrontir kalau dibutuhkan. Keterangan dari PSIS juga dibutuhkan karena setelah kick-off, pemain PSIS masih pemanasan," tuturnya.
Sementara soal hukuman atau sanksi yang akan diberikan apabila terbukti bersalah, Yulianto tidak ingin berandai-andai. Hanya saja, hukuman berupa larangan beraktivitas seumur hidup bisa saja ditetapkan.
"Kami tidak berandai-andai. Bisa saja lebih berat dari hukuman larangan 10 tahun," terang Ahmad Yulianto.
Sebelumnya, Supardjiono mengadiri panggil Komdis PSSI, dalam sidang di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (10/9). Selain itu, hadir pula Asisten Pelatih PSS saat terjadinya sepak bola gajah, Edi Broto, dan Panpel laga PSS, Erry Febrianto alias Ableh.
Supardjiono dipanggil karena adanya pengakuan empat pemain PSS, yaitu Hermawan Putra Jati, Satrio Aji, Ridwan Awaludin, dan Moniega Bagus. Supardjiono sebelum disebut-sebut terlibat karena ikut menyuruh untuk mengalah dalam pertandingan yang kini dijelaskan sebagai match setting. [initial]
Baca Juga:
- Piala Pahlawan Segera Dihelat?
- BOPI: Tak Ada Alasan Hentikan Piala Presiden
- Bawa Nama Presiden, Piala Presiden Diharap Sukses Berlanjut
- Promotor Piala Presiden Pastikan Tak Ada Pengaturan Skor
- Piala Presiden Lancar, Maruarar Terima Kasih Kepada Polisi
- Kapolri Dukung dan Izinkan Final Piala Presiden di SUGBK
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sepakbola Gajah, PSSI Belum Putuskan Sanksi Bagi Manajer PSS
Bola Indonesia 17 September 2015, 23:32
-
Komdis PSSI: Kasus PSS Itu Match Setting, Bukan Match Fixing
Bola Indonesia 11 September 2015, 13:57
-
PSSI Bakal Hukum Dalang Sepakbola Gajah yang Sebenarnya
Bola Indonesia 18 Agustus 2015, 19:09
-
Bongkar Sepakbola Gajah, Empat Pemain PSS Datangi Komdis PSSI
Bola Indonesia 18 Agustus 2015, 18:55
-
Empat Pemain PSS Sleman Tak Penuhi Panggilan Komdis PSSI
Bola Indonesia 10 Agustus 2015, 20:11
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR