
Bola.net - Persija Jakarta pernah lama menunggu untuk merasakan kembali gelar juara kompetisi kasta tertinggi di Indonesia. Ini terjadi saat terakhir meraih trofi juara Perserikatan pada 1979, kemudian baru menjadi yang terbaik di Liga Indonesia 2001.
Setelah menjadi runner-up wilayah barat, lalu juara grup B pada babak 8 besar, Persija akhirnya lolos ke semifinal menghadapi Persebaya Surabaya. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu kemudian menang lagi dan berhasil melaju ke partai final.
Di partai puncak, Persija bertemu PSM Makassar yang di babak semifinal mengalahkan PSMS Medan lewat drama adu penalti. Laga final Liga Indonesia 2001 diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Final yang ditonton sekitar 60 ribu pasang mata itu diselenggarakan pada 7 Oktober 2001. Lalu dipimpin oleh wasit Aris Munandar.
Simak kisah Persija memenangkan Final Liga Indonesia 2001 dan keberadaan para penggawa mereka saat ini di bawah.
Final Liga Indonesia 2001
Pelatih Persija ketika itu, Sofyan Hadi menurunkan sebelas pemain terbaiknya. Untuk posisi kiper, ia memilih Mbeng Jean. Sementara bek yang diturunkan yaitu Nuralim, Joko Kuspito, Antonio Claudio, Anang Maruf dan Budiman.
Untuk lapangan tengah diisi Agus Supriyanto, Luciano Leandro, dan Imran Nahumarury. Sedangkan duet lini depan ditempati Gendut Doni dan Bambang Pamungkas.
Sepanjang laga, Sofyan Hadi melakukan tiga kali pergantian pemain. Pertama, memasukan Dedi Umarella dan mengeluarkan Imran Nahumarury pada menit ke-35, lalu mengganti Dedi Umarella dengan Warsidi di menit 72, dan terakhir Gendut Doni diganti Widodo Cahyono Putro (77').
Persija dalam partai final tersebut menang dengan skor 3-2. Kala itu, PSM dilatih oleh Syamsuddin Umar, dengan pemain pilar seperti Hendro Kartiko, Ortizan Solossa, Alexander Pulalo, Carlos de Mello, Bima Sakti Tukiman, hingga Kurniawan Dwi Yulianto.
Tiga gol kemenangan Macan Kemayoran dicetak oleh Imran Nahumarury pada menit ketiga, serta Bambang Pamungkas di menit 42 dan 47. Sementara dua gol balasan tim lawan tercipta via tendangan penalti Miro Baldo Bento (65'), dan Kurniawan Dwi Yulianto (80').
Di akhir pertandingan, Bepe, alias Bambang Pamungkas dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Indonesia 2001. Sedangkan top skor didapat Bako Sadissou dari Barito Putera dengan 22 gol.
Di Mana Sekarang?
Lantas, di mana skuad Persija juara Liga Indonesia 2001 sekarang? Baik yang mengisi starting eleven saat final, maupun tiga pemain pengganti.
Nah uniknya, hampir semua pemain inti yang diturunkan di final kala itu sekarang menjalani profesi sebagai pelatih. Baik klub profesional, amatir, maupun usia muda. Hanya sedikit yang belum bersentuhan dengan dunia kepelatihan.
Mulai dari Antonio Claudio yang sekarang menjadi staf pelatih Persija. Ada lagi Anang Maruf yang belum lama ini mengejar lisensi pelatih C AFC, dan Agus Suprianto yang melatih di Sekolah Sepak Bola (SSB).
Kemudian kapten Persija di final ketika itu, Budiman juga menjadi pelatih. Setelah lama menangani tim usia muda Persib Bandung, ia sekarang menjadi asisten pelatih Robert Rene Alberts di Persib senior.
Luciano Leandro juga menekuni dunia kepelatihan. Beberapa klub Indonesia sempat ditanganinya seperti Persma Manado (2007), PSMS Medan (2008), hingga menjadi asisten pelatih Persibo Bojonegoro pada 2011 lalu. Namun sekarang, ia pulang ke negara asalnya, Brasil.
Karir Non Pelatih
Sementara Imran Nahumarury lebih sering menjadi komentator pertandingan sepak bola. Sedangkan Bepe malah baru pensiun pada Desember 2019, dan sekarang bekerja sebagai manajer Persija.
Nah, ada juga dua eks penggawa Persija yang saat ini menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ia adalah Gendut Doni yang menjadi PNS di Kota Tangerang, dan Nur Alim yang menjadi PNS di Kota Bekasi.
Dari starting eleven saat final, hanya Mbeng Jean, dan Joko Kuspito yang tidak terlacak. Tapi, nama pertama yang disebutkan tadi saat ini dikabarkan tinggal di Paris dan menjadi salah satu tenaga pelatih kiper di sebuah klub amatir.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- Evan Dimas Berikan Pesan Inspiratif kepada 8 Wonderkid Persija di Timnas Indonesia U-16 dan U-19
- Yuk Nonton Bali Virtual Island Cup 2020 di Vidio, Bola.net dan Bola.com
- Wonderkid Persija Enjoy dengan Protokol Kesehatan Ketat Timnas Indonesia U-16
- Ungkapan Wonderkid Persija Setelah Jalani Tes Swab bersama Timnas Indonesia U-16
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Skuad Persija Juara Liga Indonesia 2001, di Mana Mereka Sekarang?
Bola Indonesia 9 Juli 2020, 21:25
-
Harry Salisbury - Pesona dan Bukti Cintanya pada PSIS Semarang
Bola Indonesia 24 Juni 2020, 09:51
-
Angka-angka yang Mengiringi Kiprah Arema di Kancah Sepak Bola Nasional
Bola Indonesia 24 Juni 2020, 09:09
-
Bima Sakti, Nomor Punggung 11, dan Sebuah Cerita dari Swedia
Tim Nasional 22 Juni 2020, 10:01
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR