
Bola.net - PSSI memulai program naturalisasi pemain asing sejak 2010 lalu. Saat itu, ada nama Cristian Gonzales yang mencuat. Bomber asal Uruguay kemudian mengantongi status WNI dan membela timnas Inggris.
Seperti Gonzales, banyak pemain asal Amerika Latin yang memiliki karier panjang di Indonesia. Kualitas individu yang dimiliki menuntun mereka berganti-ganti klub.
Ada pula pemain yang akhirnya memilih berganti kewarganegaraan di Indonesia. Dari 35 pemain asing yang sudah dinaturalisasi, enam di antaranya berasal dari negara-negara Amerika Latin.
Mereka juga berhasil mendapatkan kepercayaan untuk membela Timnas Indonesia. Berkat kemampuan dan kualitas yang dimiliki, ada beberapa nama yang sering menjadi langganan di Timnas Indonesia.
Redaksi mengumpulkan enam pemain Amerika Latin yang memilih menjadi WNI. Lantas, siapa saja pemain naturalisasi asal negara Amerika Latin yang punya kemampuan mumpuni dan kualitas individu terbaik?
Silvio Escobar
Silvio Escobar memutuskan berganti kewarganegaraan dari Paraguay ke Indonesia. Proses naturalisasi Silvio Escobar akhirnya rampung pada awal 2020 saat usianya 33 tahun.
Silvio Escobar harus menjalani jalan panjang untuk menjadi WNI. Pemilik nama lengkap Silvio Escobar Benitez itu mengurusi semua proses naturalisasinya sendiri.
Silvio Escobar sudah malang melintang di sepak bola Indonesia. Namun, belum ada satu pun prestasi yang mampu diraih Silvio Escobar.
Sampai saat ini, Silvio Escobar juga belum pernah mendapatkan kesempatan bermain di Timnas Indonesia. Usianya yang masih menyentuh angka 34 tahun membuat Silvio Escobar punya peluang besar di masa depan.
Esteban Vizcarra
Esteban Vizcarra berganti kewarganegaraan dari Argentina ke Indonesia pada 2018. Ketika itu, Esteban Vizcarra mengucap sumpah sebagai Warga Negara Indonesia pada usia 32 tahun.
Esteban Vizcarra sudah malang melintang di sepak bola Indonesia sejak 2009. Pencapaian terbaiknya adalah membantu Semen Padang menjuarai Liga Primer Indonesia 2011-2012 dan Arema FC juara Piala Presiden 2017.
Esteban Vizcarra juga sudah pernah tampil bersama Timnas Indonesia. Ketika itu, Esteban Vizcarra memulai debutnya pada laga uji coba melawan Myanmar.
Sampai saat ini, Esteban Vizcarra belum lagi pernah dipanggil Timnas Indonesia. Esteban Vizcarra yang memiliki gaya permainan khas dan berkualitas membuatnya masih punya peluang membela Timnas Garuda di masa depan.
Otavio Dutra
Otavio Dutra berganti kewarganegaraan Brasil menjadi Indonesia pada 2019. Ketika mengucap sumpah menjadi WNI, Otavio Dutra ketika itu berusia 35 tahun.
Otavio Dutra merupakan bek tengah tangguh yang sudah malang melintang di Indonesia. Pencapaian terbaiknya adalah saat membantu Persebaya 1927 meraih gelar Liga Primer Indonesia 2011, Persipura Jayapura menjuarai Liga Super Indonesia 2013, dan Bhayangkara FC meraih titel Liga 1 2017.
Dutra sejauh ini sudah tampil sebanyak dua kali di Timnas Indonesia. Dutra yang masih aktif bermain bisa menjadi pilihan berharga di jantung pertahanan.
Otavio Dutra dikenal sebagai bek tengah tangguh yang gemar melakukan duel udara demi mengamankan areanya. Otavio Dutra juga bisa diandalkan dalam mencetak gol dengan kekuatan kepala yang dimilikinya.
Fabiano Beltrame
Fabiano Beltrame mengucap sumpah sebagai WNI pada 2019. Ketika itu, Fabiano Beltrame berganti kewarganegaraan dari Brasil ke Indonesia pada usia 37 tahun.
Fabiano Beltrame meraih status WNI dengan tak mudah. Fabiano Beltrame sampai rela tidak bermain semusim karena slot pemain asing di Persib Bandung keburu penuh.
Fabiano Beltrame dikenal sebagai bek tengah yang tangguh. Hal itu sudah dibuktikan dalam catatan kariernya bersama klub-klub Indonesia.
Fabiano Beltrame belum pernah mendapatkan panggilan di Timnas Indonesia. Pada usia 38 tahun, Fabiano Beltrame bisa menjadi pilihan tangguh di jantung pertahanan Timnas Merah Putih.
Beto Goncalves
Beto Goncalves menjadi pemain tertua yang dinaturalisasi dari Brasil. Beto mengucap sumpah sebagai WNI pada 2018 ketika usianya 38 tahun.
Beto langsung memberikan kontribusi maksimal bersama Timnas Indonesia. Beto sempat dipercaya membela Timnas Indonesia di Asian Games dan sukses mencetak empat gol dalam lima penampilan.
Selain itu, Beto juga berhasil mencetak 10 gol dalam 12 laga bersama Timnas Indonesia senior. Pencapaian yang cukup baik untuk pemain yang belum genap dua tahun menjadi WNI itu.
Sementara itu, karier Beto di level klub juga tak kalah gemilang. Beto menjadi bagian Persipura Jayapura saat menjuarai Liga Super Indonesia 2008-2009.
Selain itu, Beto sukses meraih tiga gelar top skorer. Pencapaian itu diraih Beto pada Liga Super Indonesia 2011-2012, ISC A Championship 2016, dan Piala Gubernur Kaltim 2018.
Cristian Gonzales
Cristian Gonzales bisa dikatakan sebagai pemain naturalisasi Indonesia yang paling sukses. Cristian Gonzales berganti kewarganegaraan dari Uruguay ke Indonesia pada 2010.
Program naturalisasi Gonzales terbilang terlambat karena sang pemain sah menjadi WNI pada usia 34 tahun. Gonzales harus menunggu selama enam tahun sampai bisa mengucap sumpah sebagai WNI.
Meski begitu, Gonzales berhasil memberikan kontribusi maksimal untuk Timnas Indonesia dengan sumbangan 12 gol dalam 29 penampilan. Pencapaian terbaiknya adalah membantu Timnas Garuda menjadi runner-up Piala AFF.
Sementara itu, di level klub pretasi Gonzales lebih mengilap lagi. Pemain yang akrab disapa El Loco itu meraih dua gelar liga yakni Liga Indonesia 2006 bersama Persik Kediri dan Liga 2 2018 bersama PSS Sleman.
Gonzales juga dikenal sebagai predator tajam sepanjang kariernya di Indonesia. Gonzales sukses menyabet empat gelar individu top skorer Liga Indonesia 2005, 2006, 2007-2008, 2008-2009, Piala Indonesia 2010, dan Piala Presiden 2017.
Disadur dari Bola.com (Penulis: Zulfirdaus Harahap/Editor: Yus Mei Sawitri, 16 November 2020)
Baca Ini Juga:
- Sentuhan Emas Sir Alex Ferguson: 9 Pemain Murah yang Menjadi Bintang Besar di MU
- Tapak Tilas 3 Pemain Real Madrid yang Mampir di Liga 1: Michael Essien Paling Sukses?
- 3 Gol 'Ajaib' dari Penjaga Gawang di Pentas Premier League
- Sengit! Ini 5 Duel Timnas Indonesia vs Malaysia yang Paling Panas dalam 10 Tahun Terakhir
- 5 Jagoan Timnas Indonesia Dekade Terakhir, Dari Senior Hingga Level Usia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Comeback ke Timnas Indonesia U-19, Youngster Persija Bertekad Segel Satu Tempat
Tim Nasional 16 November 2020, 15:41 -
Bima Sakti Langsung Geber Timnas Indonesia U-16 Pada Latihan Hari Pertama
Tim Nasional 16 November 2020, 14:24 -
Tapak Tilas 6 Pemain Naturalisasi dari Amerika Latin, Siapa Paling Sukses?
Bola Indonesia 16 November 2020, 12:41 -
Jadi Langganan Timnas Indonesia U-16, Ini Asa Wonderkid Persija
Tim Nasional 16 November 2020, 12:22 -
Ronaldo Antusias Dipanggil Timnas Indonesia untuk Pertama Kalinya
Tim Nasional 14 November 2020, 17:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR