
Bola.net - - Ada pemandangan yang aneh kala Liverpool berjumpa Leicester di ajang Premier League hari Kamis (31/1) tadi. Beberapa penggemar menyadari bahwa pihak pengelola stadion Anfield hanya membersihkan salju di wilayah pertahanan Leicester.
Laga pekan ke-24 Premier League itu sendiri berakhir dengan kedudukan imbang 1-1. The Reds sempat unggul lebih dulu melalui gol Sadio Mane pada menit ketiga, yang kemudian dibalas oleh Harry Maguire jelang babak pertama berakhir.
Tambahan satu poin membuat Liverpool sedikit lebih jauh dari rival terberatnya dalam perburuan gelar Premier League, Manchester City. Kedua tim saat ini tengah terpaut lima poin saja di klasemen sementara.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Hanya Bersihkan Wilayah Leicester
Umumnya, pertandingan yang digelar sekitar awal tahun selalu diselimuti oleh putihnya salju. Wajar saja, sebab di Inggris saat ini masih dalam suasana musim dingin.
Adanya salju bisa memberikan dampak yang kurang baik terhadap pertandingan. Keberadaannya bisa membuat pergerakan pemain saat berlari menjadi jauh lebih lambat dari biasanya.
Oleh karena itu, tanggung jawab pengelola stadion adalah membersihkan salju tersebut dari lapangan. Namun anehnya, dalam laga Liverpool vs Leicester City, hanya bagian tim tamu yang dibersihkan dari stadion Anfield.
Banyak yang menduga bahwa tindak-tanduk itu bertujuan untuk memberi keuntungan bagi Liverpool. Salju yang menumpuk di wilayah Liverpool diharapkan bisa membuat pergerakan Jamie Vardy dkk saat melakukan serangan bisa terhambat.
Situasi pembersihan di Stadion Anfield (Sumber: BT Sport)
Komentar Netizen
Para penonton pun menyadari hal sekecil itu. Mereka menyampaikan hasil pandangannya melalui akun sosial medianya masing-masing, dan dikutip langsung oleh media asal Inggris, Express.
"Ingat Klopp pernah komplain soal lapangan di City, dan pada jeda babak pertama perawat lapangan hanya membersihkan area menyerang mereka dari salju," tutur salah satu fan di Twitter, @MGMustill97.
Beberapa penonton juga menyampaikan keluhannya soal lapangan di Anfield, serta turut menyasar komentar Klopp soal markas Manchester City beberapa waktu lalu.
"Klopp adalah orang yang paling munafik. Komplain soal rumput yang kering dan panjang padahal menyuruh perawat lapangan hanya membersihkan salju di setengah wilayah Liverpool," tambah penonton lainnya.
"Coba bayangkan bila ada tim lain melawan Liverpool yang hanya membersihkan satu sisi dari lapangan? Saya yakin bakal ada petisi," bunyi komentar lainnya.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video tim penyidik Satgas Anti Mafia Bola Polri mengeledah kantor baru PSSI di Fx Tower, Jakarta, Rabu (30/1).
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liverpool Cuma Tidak Beruntung Saat Lawan Leicester
Liga Inggris 31 Januari 2019, 23:26
-
Liverpool Dinilai Sanggup Atasi Tekanan Dalam Perburuan Gelar Juara EPL
Liga Inggris 31 Januari 2019, 22:24
-
Henderson Minta Liverpool Segera Berbenah
Liga Inggris 31 Januari 2019, 20:28
-
Analisa Ferdinand: Liverpool Gugup Hadapi Tekanan
Liga Inggris 31 Januari 2019, 17:02
-
4 Pelajaran Dari Kegagalan Liverpool Raih Poin Penuh Atas Leicester
Liga Inggris 31 Januari 2019, 16:45
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR