
Bola.net - Gelandang tengah Borussia Monchengladbach, Manu Kone mendapatkan banyak minat dari tim top Eropa. Melihat banyaknya minat terhadap pemain muda tersebut, Chelsea kembali ikut meramaikan perburuan Kone.
Setelah diakuisisi Todd Boehly, Chelsea memang banyak mengincar para pemain muda potensial. Beberapa yang sudah datang di antaranya Mykhaylo Mudryk, David Datro Fofana, hingga Enzo Fernandez.
Kali ini Chelsea nampaknya ingin menambah amunisi lini tengahnya dengan mendatangkan Manu Kone. Pemain berusia 21 tahun tersebut dinilai mampu meneruskan kesuksesan Ngolo Kante yang kabarnya akan hengkang dari Stamford Bridge.
Kone sendiri mengaku sudah mengetahui bahwa namanya masuk dalam daftar incaran beberapa tim musim panas nanti. “Saya hidup dengan baik dengan rumor, saya tidak memperhatikan semua yang dikatakan. Lebih banyak rombongan saya dan teman-teman saya yang mengirimi saya artikel-artikel itu," terang Kone dikutip dari 90 min.
Merasa Bangga

Manu Kone sepertinya menjadi pemain incaran banyak direktur olahraga top Eropa. Pasalnya Kone masuk dalam beberapa tim top seperti PSG, Napoli, Chelsea, Liverpool, hingga Newcastle United.
Melihat banyak yang berminat dengannya, Kone tentu saja merasa bangga. Namun pemain asal Prancis tersebut ingin fokus menyelesaikan musimnya bersama Gladbach terlebih dahulu sebelum menentukan nasibnya.
"Merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya melihat nama saya diasosiasikan dengan klub-klub besar, tetapi (itu) tidak membuat saya panas atau dingin. Saya lebih memilih untuk menyelesaikan musim dengan tenang. Setelah itu, apa yang harus terjadi akan terjadi.” Ujar Kone.
Musim ini Kone menjadi andalan di lini tengah Borussia Monchengladbach. Memainkan total 24 laga, Kone hampir selalu tampil penuh dalam 90 menit. Kone juga membantu timnya dengan torehan satu gol dan satu assist sejauh ini.
Satu Pesan Penting

Meskipun tidak memikirkan nasibnya saat ini, Kone memiliki satu pesan penting bagi tim yang mengincarnya. Kone menegaskan bahwa dirinya sangat mempertimbangkan ,menit bermain yang ditawarkan oleh tim-tim tersebut.
Kone menjelaskan dirinya tidak terlalu peduli dengan tim mana yang akan dibelanya. Bagi Kone mendapatkan jaminan bermain merupakan hal terpenting bagi kariernya.
"Tapi apakah itu Paris atau klub lain, saya tidak peduli. Saya hanya ingin bermain sepak bola. Di Mönchengladbach, saya bermain. Jadi jika saya harus pergi, saya akan berpikir untuk bermain dulu,"
Ini tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi Chelsea. Hal ini mengingat banyaknya pemain Chelsea di lini tengah sehingga memungkinkan kesepakatan soal menit bermain akan sulit ditekan dengan pemain incarannya.
Klasemen Premier League
Sumber: 90 min dan Transfermarkt
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Diincar MU, Chelsea Tidak Perpanjang Kontrak Mateo Kovacic?
Liga Inggris 29 Maret 2023, 21:30
-
Pengakuan Kai Havertz Soal Masa-masa Sulitnya di Chelsea: Dikira Messi!
Liga Inggris 29 Maret 2023, 20:36
-
Bayern Munchen Bakal Bantu Thomas Tuchel untuk Reuni dengan Mason Mount
Bundesliga 29 Maret 2023, 14:22
-
Starting XI Pemain yang Bisa Dijual Chelsea di Musim Panas 2023
Editorial 29 Maret 2023, 14:18
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR