
Bola.net - Sebuah kritikan diberikan Paul Ince kepada Ole Gunnar Solskjaer. Ia menilai Manchester United menjadi semakin tidak bertaji semenjak dilatih sang manajer.
Solskjaer pertama kali dipercaya menjadi menangani United pada akhir tahun 2018. Pada saat itu ia dipercaya menjadi manajer interim menggantikan Jose Mourinho yang dipecat manajemen MU.
Beberapa bulan berselang, Solskjaer dipercaya menjadi manajer permanen Setan Merah. Namun dua tahun terakhir, MU dinilai banyak pihak tidak berkembang di bawah asuhan Solskjaer, bahkan saat ini mereka terpuruk di papan bawah klasemen EPL.
Ince menilai Solskjaer punya andil dalam keterpurukan MU ini. "Saya bukannya mengatakan bahwa Ole bukan sosok terbaik untuk pekerjaan ini," buka Ince kepada Ladbrokes.
Baca komentar lengkap eks rekan setim Ole itu di bawah ini.
Tidak Ditakuti
Menurut Ince, salah satu kemunduran utama Manchester United saat ditangani Solskjaer adalah Setan Merah sudah tidak lagi menjadi tim yang ditakuti.
"Musim lalu, ia [Solskjaer] berhasil membawa tim ini finish di peringkat tiga. Menurut saya itu adalah sebuah pencapaian yang hebat."
"Namun jika saya melihat United sekarang, dibandingkan ketika saat saya bermain, tim ini sudah tidak ditakuti lagi."
Tidak Ada Harganya
Menurut Ince, MU saat ini sudah tidak ditakuti lagi. Malah saat ini tim-tim kecil menyepelekan Setan Merah.
"Di jaman saya, kami memiliki aura yang membuat tim-tim lawan takut. Kami sudah mengalahkan mereka bahkan sebelum kami masuk ke lapangan, entah itu laga kandang atau tandang, tim-tim lawan selalu takut dengan Manchester United. Namun saya tidak melihat itu sekarang."
"Tim-tim terlihat menyepelekan mereka dan percaya mereka bisa mencuri poin dari mereka. Kita bisa melihat itu saat melawan Arsenal, di mana United bermain buruk sekali. Kita juga melihat itu saat menghadapi Crystal Palace, jadi ada yang tidak beres dalam tim ini." ujarnya.
Dua Laga
Manchester United akan menghadapi dua laga pada pekan ini.
Mereka akan menghadapi Istanbul Basaksehir sebelum bertandang ke Goodison Park untuk menantang Everton.
(Ladbrokes)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Ferdinand: Ziyech Bakal Jadi Pemain Kunci Chelsea di Lini Serang
Liga Inggris 4 November 2020, 22:16
-
Dulu Ditakuti, Manchester United Saat Ini Hanya Jadi Tim Butiran Debu
Liga Inggris 4 November 2020, 21:11
-
Legenda MU Ini Akui Liverpool Merupakan Kandidat Kuat Juara Liga Champions 2020-21
Liga Champions 4 November 2020, 20:53
-
Menanti 10 Laga 'Final' Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United
Liga Inggris 4 November 2020, 20:50
-
Perekrutan Buruk, Akar Masalah Manchester United Musim Ini
Liga Inggris 4 November 2020, 20:40
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR