Bola.net - Legenda Manchester United, Gary Neville, sudah tidak lagi mempercayai ketegasan UEFA selaku federasi tertinggi di dunia sepak bola. Terutama dalam kasus yang sedang dialami klub rival, Manchester City, baru-baru ini.
Pada hari Jumat (14/2/2020) waktu setempat, UEFA memberikan pengumuman bahwa Manchester City dilarang ikut serta dalam ajang Liga Champions selama dua tahun ke depan. Sebab klub berjuluk the Citizens itu terbukti melanggar aturan FFP.
Tidak hanya itu, Manchester City juga dikenakan sanksi denda sebesar 30 juta euro. Bahkan, mereka pun terancam bakalan terkena hukuman pengurangan poin dari Premier League.
Manchester City jelas tidak terima dengan hukuman tersebut. Tidak lama setelah pengumuman itu rilis, pihak klub memberikan pernyataan bahwa mereka akan melakukan pengajuan banding melalui Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Keraguan Gary Neville
Keputusan UEFA tersebut lantas disambut positif oleh berbagai kalangan, terutama mereka yang resah karena Manchester City begitu bebas dalam membelanjakan pundi-pundi uangnya. Tidak terkecuali Gary Neville.
Kendati demikan, ada sedikit keraguan dalam nada bicara Gary Neville saat diminta pendapatnya soal hukuman tersebut oleh Sky Sports. Ia bahkan yakin kalau Manchester City memiliki peluang besar untuk memenangkan banding.
"Saya pikir [hukuman] itu akan dibatalkan. Saya tidak memiliki keyakinan terhadap UEFA, jujur saja, untuk melakukan hal yang benar," ujar Neville.
"Saya pikir Manchester United akan berjuang dengan keras, saya pikir mereka bakalan menang. Tapi hal itu masih harus dilihat lagi nanti," lanjut pria yang juga pernah menukangi Valencia tersebut.
Masalah Besar Bagi City
Jika banding ditolak, maka Neville yakin kalau Manchester City akan mengalami kerugian yang sangat besar. Bukan masalah finansial, tetapi karena the Citizens sedang berjuang untuk memijakkan kakinya secara sempurna di kompetisi tersebut.
"Ini akan jadi masalah besar bagi mereka, sebab dua tahun diasingkan - pada titik di mana mereka sedang tumbuh di Liga Champions, mereka sedang memperkuat posisinya. Mereka sangat kesulitan di kompetisi tersebut," tambahnya.
"Kehilangan momentum pada saat perlahan sedang mendekat akan menjadi masalah bagi mereka," pungkas Neville.
Jika banding ditolak, maka tiket ke Liga Champions andai the Citizens finis di empat besar akan dihibahkan kepada klub yang finis pada peringkat lima. Dan saat ini, Manchester United sedang berpeluang untuk mendapatkannya.
(Metro News)
Baca Juga:
- Gelar Manchester City Terancam Dicabut, Mourinho: Jadi MU Juara Premier League 2018?
- Janji Guardiola kepada Manchester City Bisa Buat Juventus Gigit Jari
- Kata Arsene Wenger, Manchester City Memang Pantas untuk Dihukum
- 'Juventus Tidak Semenarik Manchester City untuk Guardiola'
- Prediksi Wajah Baru Manchester City Jika Didegradasi ke League 2
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hukuman Manchester City Disebut Berpotensi Berkurang
Liga Inggris 18 Februari 2020, 19:00 -
4 Klub yang Bisa Mendapat Berkah Setelah Manchester City Dihukum UEFA
Editorial 18 Februari 2020, 15:21 -
5 Manajer yang Bisa Menggantikan Josep Guardiola di Manchester City
Editorial 18 Februari 2020, 14:37 -
Data dan Fakta Premier League: Manchester City vs West Ham
Liga Inggris 18 Februari 2020, 11:12 -
Prediksi Manchester City vs West Ham 20 Februari 2020
Liga Inggris 18 Februari 2020, 11:11
LATEST UPDATE
-
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR