Bola.net - - Kedalaman skuat hebat yang dimiliki Manchester City datang dengan dua konsekuensi. Pertama, Man City bisa terus menjaga asa di semua kompetisi dengan pemain-pemain yang lebih segar. Kedua, Pep Guardiola harus pusing memikirkan komposisi skuat yang layak bermain.
Sebagai juara bertahan, Man City kembali dijagokan merebut trofi Premier League musim ini. Meski demikian, persaingan musim ini tampaknya sedikit lebih sengit, sebab Liverpool juga tak bisa diremehkan.
Man City juga masih terlibat di empat kompetisi: 16 besar Liga Champions, Premier League, semifinal Carabao Cup, serta FA Cup. Tentu Guardiola harus menemukan metode yang tepat untuk meraih kemenangan sekaligus menjaga kebugaran pemain.
Dia pun mengaku sebagai manajer yang berani dalam melakukan rotasi skuat. Baca pengakuan Guardiola selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Pemberani
Sebagai pelatih, Guardiola selalu mencoba bersikap adil. Dia selalu ingin memainkan semua pemainnya di semua kompetisi, hanya beberapa pemain memang harus bersabar jika tak mendapat kesempatan.
"Saya manajer pemberani. Saya akan bermimpi, saya akan tidur, saya akan bicara dengan staf saya, dan saya akan menantikan apa yang terjadi. Dan saya akan selalu mencoba melibatkan semua pemain," tegas Guardiola di fourfourtwo.
"Kami sudah membicarakan beberapa laga terakhir yang berjalan hebat. Southampton, Liverpool, dan dua laga di piala liga. Semua bermain, semua adalah bagian dari [keberhasilan] itu. Jadi, pada laga berikutnya, semua pemain juga akan ambil bagian."
Tak Suka

Guardiola juga memiliki prinsip dalam berkompetisi. Dia tak suka hanya memainkan 11 atau 12 pemain tetap di empat kompetisi sulit. Menurutnya, tak mungkin menjaga kualitas permainan hanya dengan pemain-pemain yang sama.
"Jadi, ketika kami bermain di empat kompetisi, saya tak suka hanya memainkan 11 atau 12 pemain. Mustahil untuk menjaganya, tak hanya secara fisik, tapi untuk para pemain, dan untuk ruang ganti. Semua pemain harus siap."
"Beberapa pemain mungkin bermain lebih banyak dari yang lain, hal ini selalu terjadi, tapi kami masih berada di empat kompetisi, dan semua akan bermain sampai akhir musim," tutupnya.
Berita Video
Berita video mengenai pilihan Eden Hazard, Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tim Impian Yaya Toure: Ada Messi, Aguero dan Henry
Liga Inggris 15 Januari 2019, 19:53
-
Ini Lima Kandidat Juara UCL Versi Chiellini
Liga Champions 15 Januari 2019, 17:55
-
Bikin Dua Gol, Gabriel Jesus Justru Puji Aguero
Liga Inggris 15 Januari 2019, 14:30
-
Guardiola Bicara Soal Prinsip dan Keberanian Merotasi Skuat Man City
Liga Inggris 15 Januari 2019, 12:00
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR