
Bola.net - Laurent Koscielny kembali mengungkapkan alasan mengapa dirinya memutuskan hengkang dari Arsenal pada musim panas kemarin. Koscielny mengaku tak bahagia di London Utara.
Koscielny memilih kembali ke negara asalnya, Prancis dan bergabung dengan Bordeaux sekaligus mengakhiri kebersamaan dirinya dengan Arsenal yang sudah berlangsung sepanjang sembilan musim lamanya.
Proses kepindahan Koscielny sempat menimbulkan kontroversi. Pemain 34 tahun itu menolak mengikuti tur pramusim Arsenal ke Amerika Serikat guna memaksakan kepergiannya dari Emirates Stadium.
Ungkapan Hati Koscielny
Koscielny sempat mengungkapkan alasan kepergiannya lewat sebuah pesan unggahan di Instagram. Namun kini ia tampaknya sudah berani membuka alasan sebenarnya.
"Saya bisa memahami bahwa fans Arsenal tak mengira saya pergi. Tak seorang pun mengiranya," ungkap Koscielny kepada Canal+.
"Sederhananya, saya tak bahagia seperti ketika saya pertama kali meneken kontrak. Dan bersama keluarga saya, kami harus kembali ke Prancis dan menjalani tantangan baru," tambah Koscielny.
Senang untuk Aubameyang
Selepas kepergian Koscielny, ban kapten utama Arsenal sempat dipegang oleh Granit Xhaka sebelum kemudian diserahkan kepada Pierre-Emerick Aubameyang.
Koscielny pun mengaku turut senang untuk Aubameyang yang menjadi suksesornya serta mendoakan agar Arsenal segera bisa bangkit dari situasi saat ini.
"Saya senang untuk Aubameyang, dan untuk tugasnya sebagai kapten," tutur Koscielny.
"Saya mendoakan yang terbaik untuk mereka, bahkan jika mereka berada dalam periode sulit. Namun inilah saat di mana kita melihat sebuah tim dan kolektif siap berjuang bersama dan kembali bangkit," tukasnya.
Sumber: Canal+
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kisah Serge Gnabry, Pesakitan di Inggris Jadi Pahlawan di Jerman
Bundesliga 9 Desember 2019, 21:49
-
Arsenal Segera Wawancarai Mikel Arteta
Liga Inggris 9 Desember 2019, 17:40
-
Inilah Manajer Baru Arsenal Pilihan Direktur Teknik Arsenal
Liga Inggris 9 Desember 2019, 15:20
-
4 Pemain Arsenal yang Penampilannya Mengesankan Musim Ini
Editorial 9 Desember 2019, 13:43
-
Mesut Ozil dan Misi Kebaikan: Mengubah Hidup 1000 Anak yang Membutuhkan
Bolatainment 9 Desember 2019, 13:27
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR