Pengakuan Jujur Rashford: Cuma Satu Pelatih MU yang Dicintainya, dan itu Bukan Ten Hag!

Pengakuan Jujur Rashford: Cuma Satu Pelatih MU yang Dicintainya, dan itu Bukan Ten Hag!
Marcus Rashford ketika masih bermain untuk Manchester United. (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Marcus Rashford membuat pengakuan jujur soal kariernya yang naik turun di Manchester United. Baru-baru ini ia mengungkap satu nama pelatih yang paling ia cintai selama waktunya di Old Trafford.

Pemain yang kini dipinjamkan ke Barcelona itu telah bermain di bawah lima pelatih permanen. Nasibnya sangat beragam di bawah setiap pelatih.

Rashford mengaku sangat menikmati momen bermain di bawah Ole Gunnar Solskjaer. Ia menyebut pelatih asal Norwegia itu sebagai sosok yang fantastis.

Pengakuan ini menjadi sorotan tajam. Apalagi kariernya di Old Trafford berakhir pahit setelah 'dibuang' oleh pelatih saat ini, Ruben Amorim.

1 dari 4 halaman

Dibuang Ruben Amorim

Selebrasi Marcus Rashford usai mencetak gol dalam laga Newcastle vs Barcelona di Liga Champions 2025/2026, Jumat (19/9/2025). (c) AP Photo/Jon Super

Selebrasi Marcus Rashford usai mencetak gol dalam laga Newcastle vs Barcelona di Liga Champions 2025/2026, Jumat (19/9/2025). (c) AP Photo/Jon Super

Perjalanan Rashford di Old Trafford berakhir di tangan Ruben Amorim. Sang manajer baru mempertanyakan kontribusi penyerang Inggris itu.

Amorim disebut tidak puas dengan performa Rashford dalam sesi latihan. Hal ini menjadi awal mula terdepaknya sang pemain.

Rashford akhirnya dipinjamkan ke Aston Villa musim lalu. Musim ini, ia kembali dilepas sebagai pinjaman ke Barcelona.

United bahkan sepakat menjual Rashford permanen ke Barcelona. Mahar 30 juta paun disepakati untuk transfer musim panas mendatang.

2 dari 4 halaman

Pengakuan Rashford

Ole Gunnar Solskjaer. (c) AP Photo

Ole Gunnar Solskjaer. (c) AP Photo

Meski kariernya berakhir pahit, Rashford punya kenangan manis. Momen terbaiknya secara konsisten hadir di era Ole Gunnar Solskjaer.

Selama era Ole, Rashford tampil tajam dengan 22 gol di musim penuh pertama. Musim berikutnya ia mengemas 21 gol dan membawa MU ke final Liga Europa.

"Ole adalah sosok yang fantastis. Saya senang bermain di bawahnya," ujar Rashford kepada TV 2.

"Saya bisa berbicara mewakili banyak pemain di Manchester United ketika saya mengatakan bahwa kami menikmati bermain untuknya. Kami memainkan sepak bola yang bagus di bawah Ole."

3 dari 4 halaman

Sukses Secara Personal

Rashford melanjutkan pujiannya untuk pelatih asal Norwegia itu. Ia merasa sangat sukses secara pribadi di bawah asuhan Ole.

Ia bahkan menegaskan tidak punya satu kata buruk pun untuk Solskjaer. Hubungan keduanya tampak sangat positif dan personal.

"Itu adalah periode yang sangat sukses bagi saya pribadi," lanjut Rashford.

"Dia adalah sosok yang fantastis, dan saya tidak punya satu kata buruk pun untuk diucapkan tentangnya."

4 dari 4 halaman

Paradoks Era Ten Hag

Menariknya, musim terbaik Rashford secara statistik tidak terjadi di era Ole. Puncak golnya justru datang di bawah Erik ten Hag saat ia mencetak 30 gol.

Saat itu, Rashford sempat dianggap akan jadi salah satu pemain terbaik dunia. Namun, performanya merosot tajam setelah itu.

Ia gagal mencapai dua digit gol dalam dua musim berikutnya. Stagnasi inilah yang akhirnya membuat Amorim mengambil keputusan tegas.

Kini di Barcelona, Rashford memulai karier barunya dengan cerah. Ia sudah mencetak lima gol dan lima asis untuk tim asuhan Hansi Flick.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL