
Bola.net - Premier League ikut ambil tindakan dalam gerakan 'Black Lives Matter' yang sedang mengguncang dunia. Langkah Premier League ini sama dengan beberapa liga dan klub lain yang sudah lebih dahulu bergerak.
Mengutip Sky Sports, ketika musim dilanjutkan nanti, bakal ada pemandangan berbeda pada 12 pertandingan pertama. Slogan 'Black Lives Matter' bakal menggantikan nama pemain di punggung mereka.
Premier League players will have their names replaced by 'Black Lives Matter' on their shirts for the first 12 games of the resumed 2019/20 season.
— Sky Sports News (@SkySportsNews) June 12, 2020
Perwakilan para pemain melontarkan pernyataan sebagai berikut: "Kami, para pemain, berjuang bersama satu tujuan untuk memberantas prasangka rasial di mana pun berada, untuk mewujudkan masyarakat global yang inklusif, respek, serta kesetaraan peluang bagi semua orang, terlepas dari warna kulit atau keyakinan mereka."
"Simbol ini adalah tanda persatuan semua pemain, semua staf, semua klub, semua ofisial pertandingan, dan Premier League #blacklivesmatter #playerstogether."
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Berlutut
Selain itu, Premier League pun sudah berkata bakal mendukung para pemain untuk mengambil gestur berlutut sebelum atau selama pertandingan berlangsung.
Gestur ini dikenali sebagai simbol anti-rasisme sejak diawali oleh NFL quarterback, Colin Kaepernick, yang membela San Francisco 49ers. Tentu gestur berlutut ini terkait dengan kematian George Floyd.
"Premier League percaya tidak ada ruang untuk rasisme, di mana pun #NoRoomForRacism."
Terima Kasih NHS
Selain mendukung protes Black Lives Matter, klub-klub dan para pemain bersatu untuk menyampaikan apresiasi mereka kepada NHS (tenaga medis) yang sudah bekerja keras elama pandemi virus corona.
Di setiap jersey permain, bakal terpampang emblem khusus dukungan kepada NHS. Para pemain harus berterima kasih pada pahlawan sebenarnya di tengah pandemi virus corona.
Dua gerakan ini membuktikan bahwa sepak bola bisa jadi salah satu instrumen perubahan terbaik. Biasanya ada larangan mencampuradukkan sepak bola dengan aksi sosial, tapi kali ini sepak bola harus mendukung.
Sumber: Sky Sports
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Nego dengan Chelsea, Kai Havertz Tetap Buka Pintu untuk Manchester United
Bundesliga 12 Juni 2020, 20:00
-
Mason Mount Ingin Jadi Gelandang Haus Gol, Seperti Frank Lampard
Liga Inggris 12 Juni 2020, 19:53
-
Chelsea Ingin Jual Kante, Real Madrid Siap menampung
Liga Spanyol 12 Juni 2020, 19:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR