
Bola.net - Stefan de Vrij memuji kekuatan karakter Inter Milan saat berhasil membalikkan situasi di laga melawan AC Milan.
Inter menjalani start yang buruk saat bermain melawan Milan di Giusepe Meazza, Senin (10/02/2020) dini hari WIB. Pressing Rossoneri sempat membuat permainan Nerrazurri tak bisa berkembang di babak pertama.
Gawang Inter akhirnya kebobolan dua gol di babak pertama. Ante Rebic dan Zlatan Ibrahimovic yang mencatatkan namanya di papan skor.
Namun mereka juga beruntung tak kebobolan lebih dari dua gol. Sebab sebelumnya di pertengahan laga babak pertama, tendangan Hakan Calhanoglu membentur tiang gawang.
Tampil Buruk
Akan tetapi Inter Milan akhirna bisa bangkit di babak kedua. Mereka bahkan bisa membalas mencetak empat gol sekaligus dan menang 4-2.
Kemenangan itu membuat Stefan de Vrij girang, apalagi timnya menurutnya sukses menunjukkan karakter yang patut diacungi jempol. Akan tetapi ia tak malu mengakui bahwa Inter memang tampil buruk di babak pertama.
“Kami sangat senang dengan kemenangan, dengan karakter yang kami tunjukkan di babak kedua. Kami tampil buruk di babak pertama, Milan pantas memimpin dan kami tidak benar-benar menjadi diri kami sendiri,” ucapnya kepada Sky Sport Italia.
“Namun, kami keluar berjuang setelah istirahat, segera mencetak dua gol dan Anda bisa melihat bahwa mentalitas kami telah berubah," sambung de Vrij.
“Kami mengalami kesulitan, tetapi kami membuktikan kekuatan kami tidak hanya di sepak bola kami, tetapi juga karakter kami. Ini semua adalah pemain berbakat, tetapi permainan seperti ini membutuhkan sesuatu yang lain, tekad, kelaparan, karakter, dan kami membuktikan bahwa kami juga memiliki elemen-elemen itu," tuturnya.
Gol De Vrij
Dari empat gol yang dicetak oleh Inter Milan, salah satunya dihasilkan oleh Stefan de Vrij. Ia menjebol gawang Gianluigi Donnarumma dengan sundulan luar biasa.
Ia melakukan diving header memanfaatkan umpan sepak pojok Antonio Candreva. Bola mengarah ke tiang jauh dengan mulus.
De Vrij pun mengaku sangat girang. Apalagi ia bisa mengulang kesuksesannya pada musim lalu.
“Saya menyadari setelah itu bahwa bola itu ada di gawang! Saya melihat bola datang, ketika saya berbalik, saya melihat bola ada di jaring dan itu adalah perasaan yang luar biasa," serunya.
"Saya mencetak gol di derby tahun lalu juga. Ini adalah kenangan yang akan Anda miliki selamanya,” tandas de Vrij.
Selain Stefan de Vrij, gol Inter Milan lainnya dicetak oleh Marcelo Brozovic, Matias Vecino dan Romelu Lukaku. Kemenangan ini membuat Inter kini kembali menguasai puncak klasemen dan menggusur Juventus ke peringkat kedua.
(Sky Sport Italia)
Baca Juga:
- Kebahagiaan Ganda Dirasakan Eriksen Usai Bermain di Derby Della Madonnina
- Kisah di Balik Tendangan Bebas Eriksen yang Nyaris Jebol Gawang Milan
- Dua Hal Penyebab Kekalahan Milan dari Inter Versi Pioli
- Aksi-aksi Comeback Pekan Ini, Dari Real Madrid Hingga Inter Milan
- Epic Comeback Inter Milan, Apa yang Dikatakan Antonio Conte di Ruang Ganti?
- Inter Menang, Sekarang Kota Milan Berwarna Biru
- Milan Gagal Menang Atas Inter, Pioli Marah Besar
- Milan Kalah Setelah Unggul Atas Inter, Ibrahimovic Kehabisan Kata-kata
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lukaku Catatkan 20 Gol Bagi Inter Lebih Cepat Ketimbang Ronaldo
Liga Italia 10 Februari 2020, 22:55
-
Ashley Young Girang Menangi Derby Milan Pertamanya
Liga Italia 10 Februari 2020, 22:00
-
Ibrahimovic Memang Uzur, Tapi Ia Tetap Hewan Buas yang Sulit Dijinakkan
Liga Italia 10 Februari 2020, 21:45
-
De Vrij Puji Karakter Inter Milan Saat Hajar Milan
Liga Italia 10 Februari 2020, 21:16
-
Kisah di Balik Tendangan Bebas Eriksen yang Nyaris Jebol Gawang Milan
Liga Italia 10 Februari 2020, 20:45
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR