
Bola.net - Louis Thomas Buffon sedang menjadi sorotan di level internasional junior. Putra legenda Italia Gianluigi Buffon itu tampil tajam bersama tim nasional Ceko U-19.
Dalam tiga pertandingan terakhir di jeda internasional, Louis mencetak enam gol. Produktivitas ini menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang muda yang sangat menjanjikan.
Ia bahkan mencatat dua hattrick di ajang Kualifikasi Piala Eropa U19. Catatan tersebut langsung mengundang perhatian media Eropa dan para pencari bakat.
Di tengah reputasi besar sang ayah sebagai ikon sepak bola Italia, pilihan Louis membela Ceko di level usia muda menimbulkan banyak pertanyaan. Salah satunya, mengapa ia belum membela tim muda Italia.
Rekor Enam Gol dan Dua Hattrick Bersama Ceko U19
Louis Thomas Buffon menjadi bintang saat Ceko U-19 menghadapi Azerbaijan pekan lalu. Dalam laga kualifikasi tersebut, ia mencetak hattrick dan membawa timnya meraih kemenangan penting.
Penampilan impresif itu kembali terulang ketika Ceko U-19 bersua Irlandia Utara. Louis kembali memborong tiga gol dan membantu timnya menang 4-0 di laga tandang.
Secara keseluruhan, dalam jeda internasional terbaru ini, Louis mencetak enam gol dalam tiga pertandingan. Selain Azerbaijan dan Irlandia Utara, ia juga menjebol gawang Malta.
Lihat postingan ini di Instagram
Latar Belakang Keluarga dan Pilihan Membela Ceko
Louis merupakan putra dari salah satu pemain terbesar dalam sejarah timnas Italia, Gianluigi Buffon. Ibunya adalah model asal Ceko, Alena Seredova, yang membuat Louis memiliki dua kewarganegaraan.
Dengan latar belakang tersebut, Louis punya opsi untuk membela Italia atau Ceko di level internasional. Pada tahap awal kariernya, ia memutuskan membela negara asal sang ibu di kelompok usia muda.
Dalam sebuah wawancara, Louis menjelaskan bahwa keputusannya diambil melalui diskusi keluarga. Mereka menilai pilihan membela Ceko di level junior adalah yang terbaik untuk pengembangan kariernya sebagai pesepak bola.
“Bersama keluarga, kami memutuskan bahwa ini adalah pilihan terbaik untuk perkembangan saya sebagai pesepak bola. Kami yakin ini adalah solusi yang paling tepat,” ujar Louis.
Dukungan Penuh dari Gigi Buffon
Gianluigi Buffon menegaskan bahwa putranya tidak akan mengambil jalan pintas dalam kariernya. Ia ingin Louis berkembang secara alami, tanpa bergantung pada nama besar keluarga.
Buffon mengungkapkan bahwa keputusan soal tim nasional dibicarakan secara terbuka di dalam keluarga. Mereka akhirnya sepakat bahwa yang terpenting adalah kenyamanan dan perkembangan Louis sebagai pemain.
“Kami sudah membicarakannya dalam keluarga dan kami merasa senang dengan keputusan ini,” ujar mantan kiper legendaris itu pada Februari lalu.
“Ia harus mengambil keputusan sendiri dan menapaki jalannya sendiri tanpa pengaruh dari luar, terutama tanpa tekanan karena menyandang nama Buffon.
"Ia akan meraih segalanya dengan usahanya sendiri, tanpa jalan pintas. Semua yang ia dapatkan selama ini adalah hasil kerja kerasnya sendiri. Kita lihat saja nanti apa yang akan terjadi di masa depan,” tuturnya.
Peluang Bela Italia
Secara posisi, Louis Thomas Buffon bisa bermain sebagai penyerang sayap kiri maupun penyerang tengah. Fleksibilitas ini menambah nilai lebihnya sebagai pemain modern.
Di level klub, ia membela Pisa dan tampil impresif di tim Primavera. Louis sudah mencetak 10 gol untuk tim junior dan mulai menarik perhatian di lingkungan Serie A.
Puncak perkembangan sementara kariernya terjadi ketika ia menjalani debut di Serie A. Louis tampil melawan Bologna pada 5 Oktober 2025, sebuah langkah penting bagi pemain berusia 17 tahun.
Meski saat ini membela Ceko di level U19, peluang Louis bermain untuk timnas Italia di level senior masih terbuka. Aturan memungkinkan pemain berganti negara jika belum tampil di tim nasional senior pada ajang resmi.
Sumber: Football Italia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Enam Gol dalam Tiga Laga, Mengapa Putra Gianluigi Buffon Tidak Main untuk Italia?
Liga Italia 19 November 2025, 23:23
-
Jose Mourinho Kenang Rivalitas Panas Inter, AC Milan, dan Juventus
Liga Italia 28 Oktober 2025, 11:40
-
Gianluigi Buffon Dukung Penuh Luciano Spalletti Jadi Pelatih Baru Juventus
Liga Italia 28 Oktober 2025, 11:09
LATEST UPDATE
-
Diisukan Masuk Daftar Jual, Gabriel Jesus Masih Setia kepada Arsenal
Liga Inggris 20 November 2025, 00:33
-
Ruben Amorim Akui Manchester United Masih Jauh dari Sempurna
Liga Inggris 20 November 2025, 00:20
-
Enam Gol dalam Tiga Laga, Mengapa Putra Gianluigi Buffon Tidak Main untuk Italia?
Liga Italia 19 November 2025, 23:23
-
Eder Militao Cedera saat Bela Timnas Brasil, Real Madrid Rugi Dua Pekan
Liga Spanyol 19 November 2025, 23:01
-
Prediksi Persija Jakarta vs Persik Kediri 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 23:00
-
Arsenal Kena Pukulan Berat, Gabriel Magalhaes Absen Sebulan
Liga Inggris 19 November 2025, 21:34
-
Di Balik Kritik, Xabi Alonso Mendapat Dukungan Kredibel dari Legenda Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 21:13
-
Vinicius Junior dan Peringatan Toni Kroos: Perilaku yang Bisa Merugikan Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 20:21
-
Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
Liga Italia 19 November 2025, 20:03
-
Prediksi Persijap Jepara vs Semen Padang 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 19:30
LATEST EDITORIAL
-
Starting XI Bintang Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Ada Szoboszlai, Mbeumo, dan Lainnya
Editorial 19 November 2025, 22:13
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
























KOMENTAR