
Bola.net - Terakhir kali Juventus meraih Scudetto Serie A adalah pada musim 2019/2020. Sejak itu, Juventus finis peringkat empat, peringkat empat, peringkat tujuh, dan terakhir peringkat tiga.
Musim ini, bersama pelatih baru Thiago Motta, Juventus diharapkan mampu bersaing untuk menjadi yang terbaik di Italia. Harapan itu disuarakan oleh mantan bek Juventus, Leonardo Bonucci.
Musim 2023/2024 kemarin, Motta sukses membawa Bologna finis peringkat lima di Serie A. Bologna pun kembali ke pentas elite Liga Champions setelah menunggu selama 59 tahun.
Motta kemudian dipinang Juventus. Dia diharapkan bisa menunjukkan kinerja apik seperti di Bologna, serta membuat Juventus kembali jadi tim yang kuat.
Optimisme Bonucci pada Motta

"Jauh dari Juventus, secara emosional, adalah hal yang mustahil bagi saya. Juventus selamanya menjadi bagian dari keyakinan sepak bola dan bagian dari hidup saya sebagai pesepakbola," kata Bonucci, seperti dikutip Football Italia.
"Thiago Motta memiliki skuad yang kuat, yang meningkat dengan pembelian-pembelian yang telah dilakukan. Dia akan menghibur kita, dan saya berharap dia bisa kembali berjuang untuk Scudetto, dari awal hingga akhir.
"Saya yakin dia akan menunjukkan nilainya. Dia memiliki ciri khas seorang pelatih hebat," tegas mantan pemain Italia tersebut.
Juventus di Bursa Transfer Musim Ini

Juventus sejauh ini telah mendatangkan empat pemain baru di bursa transfer musim panas. Yang pertama adalah Douglas Luiz. Gelandang Brasil itu dibeli dari Aston Villa dengan biaya €50 juta.
Setelah itu, Juventus mendatangkan Michele Di Gregorio dari Monza. Kiper Italia itu datang dengan status pinjaman sampai Juni 2025, dan Juventus nanti wajib membelinya seharga €13,5 juta.
Yang ketiga adalah Khephren Thuram. Gelandang Prancis itu digaet Juventus dari Nice dengan biaya €20 juta.
Terakhir, Juventus merekrut Juan Cabal dari Hellas Verona dengan nilai transfer €12,8 juta. Pemain 23 tahun Kolombia itu bisa dipasang sebagai bek kiri maupun bek tengah.
Sumber: Football Italia
Klasemen Serie A
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- 3 Pelajaran dari Laga Pramusim Perdana AC Milan: Awal Era Paulo Fonseca
- Alvaro Morata Berterima Kasih kepada Yacine Adli, Kenapa?
- Nomor 7 AC Milan: Shevchenko, Pato, hingga Morata
- Federico Chiesa Dianjurkan Cabut dari Juventus
- Menebak Starting XI Ideal AC Milan dengan Alvaro Morata
- Pilihan Matias Soule: AS Roma
- 2 Thuram di Serie A
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Moreno & Reina, Como Incar Eks Liverpool Lainnya
Liga Italia 22 Juli 2024, 19:58
-
Federico Chiesa Sebaiknya Bertahan atau Pindah?
Liga Italia 22 Juli 2024, 13:34
-
Harapan untuk Juventus-nya Thiago Motta: Scudetto
Liga Italia 22 Juli 2024, 12:57
-
Juventus Terus Nego Nice Untuk Angkut Todibo
Liga Italia 22 Juli 2024, 06:40
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR