Bola.net - - Pada hari Senin (14/5) kemarin, Juventus dipastikan sebagai juara Serie A usai menahan imbang tuan rumah AS Roma dengan skor 0-0. Prestasi tersebut membuat sang legenda sekaligus direktur Bianconeri, Pavel Nedved, melayangkan pujian.
Juventus terus menunjukkan dominasinya di level domestik dengan gelar scudetto yang ketujuhnya berturut-turut. Sebagaimana yang diketahui, Bianconeri memulai rangkaian juaranya sejak tahun 2011 silam kala masih ditukangi oleh Antonio Conte.
Nedved sendiri mengakui bahwa ini adalah musim yang sangat sulit untuk dilalui Juventus. Meskipun begitu, kerja keras membuat Bianconeri pada akhirnya keluar sebagai juara.
"Allegri dan para pemain adalah bintang dari scudetto ketujuh ini. Musim ini sangatlah sulit karena motivasi kami tertuju pada Liga Champions," ujar Nedved kepada Tutti Convocati.
"Kami berlatih setiap hari untuk mendapatkan hasil ini. Juventus adalah legenda, hampir bukan manusia, apalagi binatang. Para pemain telah melakukan hal yang fantastis," lanjutnya.
Beberapa pekan lalu, Juventus sempat diserang dengan berbagai isu-isu kontroversi mengenai wasit. Namun pria asal Ceko tersebut mengaku tidak terganggu dan menjadikannya sebagai pemacu semangat timnya.
"Kontroversi? Mereka yang ingin merusak kami malah membuat kami semangat, seperti yang dikatakan Chiellini kemarin," pungkasnya.
Scudetto kali ini terasa spesial untuk Juventus karena diraih beberapa hari setelah memastikan diri sebagai juara Coppa Italia. Pada Kamis (10/5) lalu, skuat besutan Massimiliano Allegri tersebut menang 4-0 di babak final atas rival abadinya, AC Milan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Moratti: Juventus Dapat Belas Kasihan Dari Wasit
Liga Italia 15 Mei 2018, 15:10
-
Setuju Latih Chelsea, Sarri Minta Dibelikan Pemain Ini
Liga Inggris 15 Mei 2018, 13:09
-
Nedved: Juventus Adalah Legenda!
Liga Italia 15 Mei 2018, 09:37
-
Merapat Ke Juventus, Caldara Ucapkan Perpisahan Dengan Atalanta
Liga Italia 15 Mei 2018, 09:19
-
Nedved: Buffon Pensiun, Sepakbola Kehilangan Legenda
Liga Italia 15 Mei 2018, 05:08
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR