
Bola.net - Dua pekan lalu, tepatnya 28-30 Januari 2020, Yamaha merilis empat pengumuman resmi yang sukses menggemparkan paddock MotoGP. Selain mengumumkan line up pebalap untuk 2021, mereka juga mengumumkan kembalinya salah satu juara dunianya.
Empat pengumuman itu adalah perpanjangan kontrak Maverick Vinales, hengkangnya Valentino Rossi dari tim pabrikan, bergabungnya Fabio Quartararo di tim pabrikan, serta kembalinya Jorge Lorenzo usai membela Ducati Team dan Repsol Honda.
Tak lagi menjadi pebalap reguler, Lorenzo kini justru menjabat sebagai test rider Yamaha. Ia pun akan bertugas menjalani rangkaian uji coba untuk pabrikan Garpu Tala sepanjang tahun dan ikut mengembangkan motor YZR-M1.
Ia pun sudah mulai menjalankan tugasnya dalam uji coba shakedown dan pramusim MotoGP Sepang, Malaysia, pada 2-4 dan 7-9 Februari lalu, meski hanya berkendara pada hari ketiga.
Ada delapan fakta unik lain mengenai kembalinya Lorenzo ke Yamaha. Apa saja sih, Bolaneters? Berikut ulasannya.
Sudah Umumkan Pensiun pada Akhir 2019

Kembalinya Lorenzo ke Yamaha sebagai test rider, berarti ia akan kembali aktif mengendarai motor MotoGP, meski tak dalam balapan. Padahal, Lorenzo telah mengumumkan keputusan pensiun akhir musim lalu, setelah dirundung cedera punggung berkepanjangan.
Didukung Penuh oleh Valentino Rossi

Uniknya, kembalinya Lorenzo ke Yamaha sebagai test rider ini sudah didukung eks tandem dan rival bebuyutannya, Valentino Rossi. Rossi mengaku selalu yakin Lorenzo bakal kembali cepat andai ia meninggalkan Ducati dan Honda untuk kembali ke Yamaha, bahkan saat cedera sekalipun.
Ikuti Jejak Casey Stoner dan Dani Pedrosa

Langkah Lorenzo menerima tawaran menjadi test rider Yamaha ini pun berarti ia mengikuti jejak Casey Stoner dan Dani Pedrosa. Stoner, yang pensiun pada akhir 2012, sempat menjadi test rider Honda sampai 2015, dan Ducati sampai tahun 2018. Pedrosa, yang pensiun pada akhir 2018, kini menjadi test rider KTM.
Tetap Menyatu dengan YZR-M1

Berkendara masing-masing pada hari ketiga uji coba shakedown dan pramusim di Sepang, Lorenzo sekadar mengendarai YZR-M1 versi 2019 milik Rossi, namun ia langsung melaju cepat dan merasa motor itu tak banyak berubah sejak ia tinggalkan di Valencia pada 2016, balapan terakhirnya di Yamaha sebelum pindah ke Ducati.
Cedera Tak Lagi Menganggu

Baik dalam uji coba shakedown dan pramusim di Sepang, Lorenzo menjalani 46 lap dalam cuaca yang sangat panas dan lembap. Meski begitu, ia mengaku kondisi fisiknya sama sekali tak bermasalah. Cedera punggungnya bahkan tak lagi memberi rasa sakit, dan hal ini membantunya nyaman berkendara di atas YZR-M1.
Bisa Turun Balapan dengan Fasilitas Wildcard

Yamaha telah mengajukan dua fasilitas wildcard kepada IRTA untuk Lorenzo musim ini, yang salah satunya adalah MotoGP Catalunya, seri kandang Lorenzo. Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis membenarkan hal ini, namun baik Yamaha dan Lorenzo masih belum berani memastikan apakah fasilitas ini benar-benar akan mereka gunakan.
Bisa Kembali Balapan Semusim Penuh

Jangankan balapan sebagai pebalap wildcard, Lorenzo bahkan digosipkan bisa kembali balapan semusim penuh seperti sedia kala pada 2021 mendatang. Jarvis pun menyatakan bahwa ia berpotensi bertandem lagi dengan Rossi di Petronas Yamaha SRT, jika Franco Morbidelli hengkang ke tim lain.
Bakal Dapat Status MotoGP Legend

Meski masih punya kemungkinan untuk kembali aktif berkompetisi, Lorenzo sudah akan mendapatkan status MotoGP Legend, yang bakal diresmikan di Jerez, Spanyol, pada awal Mei mendatang.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lorenzo Bisa Balapan Lagi, Pedrosa Tolak Ikuti Jejak
Otomotif 14 Februari 2020, 15:56
-
8 Fakta Unik di Balik Kembalinya Jorge Lorenzo ke Yamaha
Otomotif 14 Februari 2020, 13:45
-
Yamaha: Rossi-Lorenzo Setim Lagi? Tergantung Morbidelli
Otomotif 14 Februari 2020, 10:05
-
Yamaha Akui Ajukan Wildcard untuk Lorenzo di Catalunya
Otomotif 13 Februari 2020, 15:55
-
Yamaha Tak Kaget Rossi-Lorenzo Akur Kerja Bareng
Otomotif 13 Februari 2020, 15:40
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR