
Bola.net - Pembalap Tech 3 KTM Factory Racing, Danilo Petrucci, mengaku tak tahu dirinya cedera dislokasi bahu saat menjalani balapan MotoGP Doha pada 4 April lalu. Kepada Crash.net, Kamis (15/4/2021), di Sirkuit Portimao, Portugal, ia mengaku baru mengetahui cedera ini usai menjalani tes MRI saat kembali ke Italia.
Petrucci mengalami kecelakaan hebat pada lap pembuka MotoGP Qatar pada 28 Maret, usai ban depannya menyenggol ban belakang Alex Marquez. Akibat insiden itu, rider berusia 30 tahun ini mengalami rasa sakit pada bahunya, namun tetap turun dalam MotoGP Doha sepekan setelahnya, di mana ia finis ke-19.
Setibanya di Italia, Petrucci langsung menjalani tes MRI karena rasa sakit pada bahunya tak kunjung hilang. Rasa khawatirnya pun jadi nyata, usai tulang bahunya kedapatan sempat bergeser dan kemudian kembali ke tempat semula. Beruntung, tak ada kerusakan ligamen, yakni hal yang bisa bikin cedera bahu jadi lebih rumit.
Sudah Berusaha Keras Agar Fit
"Usai pulang, saya menjalani tes MRI pada bahu dan mendapati ada dislokasi dari balapan pertama. Tulang saya keluar (dari sendi) dan kemudian masuk lagi di tempat yang normal. Atas alasan ini, saya merasa sangat kesakitan. Untungnya, tak ada kerusakan ligamen, namun ada bengkak besar," ujar 'Petrux'.
Pembalap yang tadinya membela Ducati selama enam tahun ini pun mengaku sudah berupaya keras agar bahunya terasa lebih baik demi menghadapi balapan di Portimao. Namun, ia tak memungkiri kondisinya saat ini rumit karena bahu yang satu lagi juga bengkak.
"Sejak Qatar, saya pun bekerja sekeras mungkin agar bugar untuk balapan ini. Untungnya, saya mendapatkan obat anti-bengkak. Namun, bahu kanan saya juga bengkak karena saya berkendara dengan satu lengan saja!" lanjut sahabat Andrea Dovizioso ini.
Kondisi Bahu Belum Stabil
Meski begitu, hal ini memunculkan pertanyaan lain: bagaimana bisa cedera dislokasi bahu ini tak diketahui sebelum Seri Doha? Petrucci pun mengaku tes MRI tak dilakukan berkat adanya 'bubble' MotoGP yang tak mengizinkan peserta bepergian selain ke sirkuit dan hotel selama dua pekan di Qatar.
"Mustahil untuk tahu, karena kami hanya bergerak di antara hotel dan sirkuit. Harusnya kami ajukan permintaan khusus untuk MRI. Lagipula, saat itu saya bisa menggerakkannya. Dengan obat anti-rasa sakit dan anti-bengkak, saya bisa balapan. Jadi, kondisinya tak kritis. Namun, usai balapan nanti, yakni pada Senin, bakal sulit bagi saya untuk menggerakkan lengan," tuturnya.
"Sejak awal kami sudah berencana melakukan tes MRI di Eropa, dan hasilnya menunjukkan dugaan kami. Otot dan tendon saya agak melar, dan saya merasa bahu saya tak stabil. Melakukan rotasi ekstra adalah hal mustahil, namun saya hanya melakukan satu posisi di atas motor, jadi semoga saja cukup," pungkas pembalap asal Terni, Italia, ini.
Sumber: Crashnet
Video: Gaya Nyeleneh Valentino Rossi di MotoGP
Baca Juga:
- Joan Mir Masih Yakin Jack Miller Harusnya Dihukum Soal Insiden Doha
- Jadwal Live Streaming MotoGP, Moto2, dan Moto3 Portimao 2021
- Jack Miller Tinggalkan Media Sosial Akibat Serangan Netizen usai MotoGP Doha
- Penuh Kagum, Inilah Reaksi Para Rider MotoGP Soal Kembalinya Marc Marquez
- Joan Mir Ganti Crew Chief Sementara Usai Frankie Carchedi Positif Covid-19
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ajaib, Danilo Petrucci Balapan di MotoGP Doha Tanpa Tahu Alami Dislokasi Bahu
Otomotif 16 April 2021, 11:57 -
Danilo Petrucci Sebut Dani Pedrosa 'Muhammad Ali' versi MotoGP
Otomotif 9 Maret 2021, 12:54 -
Tinggalkan Ducati, Danilo Petrucci Merasa 10 Tahun Lebih Muda di KTM
Otomotif 14 Februari 2021, 14:35 -
Galeri: Serba 'Oren', Inilah Corak Baru Red Bull KTM dan Tech KTM Jelang MotoGP 2021
Open Play 12 Februari 2021, 17:03 -
12 Februari, KTM dan Tech 3 Kompak Luncurkan Skuad MotoGP 2021
Otomotif 4 Februari 2021, 15:37
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR