Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez meyakini bahwa perjuangannya mempertahankan gelar dunia di MotoGP 2019 takkan berjalan mulus. Hal ini ia nyatakan kepada Marca, usai kembali dari uji coba pramusim di Losail, Qatar, di mana catatan waktu 15 pebalap berada dalam rentang margin tak sampai satu detik.
Marquez, yang menduduki posisi keempat, mengaku sangat siap menghadapi musim baru dan telah mulai melupakan cedera bahu kiri yang ia alami sejak lama. Sebagai sang juara bertahan, ia memahami para rival ingin menggulingkan posisinya tahun ini, dan ia memprediksi ada enam pebalap yang memiliki potensi besar untuk melakukannya.
"Perjalanan musim ini takkan 'indah'. Para rival sangat ingin mengalahkan sya. Logikanya, saya rider yang harus dikalahkan. Ada 5-6 rider favorit. Kita lihat saja nanti apakah kami bisa mempertahankan prestasi. Bahu saya bukan lagi masalah, saya sudah nyaris 100%. Soal teknis, tentu kami harus terus memperbaiki diri, karena rival juga akan begitu," ujarnya.
Nama yang Muncul Bakal Sama
Jika para pebalap terlihat berdekatan pada masa uji coba pramusim di Malaysia dan Qatar, Marquez yakin situasinya bakal lebih 'menakutkan' lagi saat pekan balap pertama digelar di Losail pada 8-10 Maret mendatang. Ia pun mengantisipasi duet Monster Energy Yamaha, begitu juga Ducati, serta tandemnya sendiri, Jorge Lorenzo.
"Selama masa pramusim, semua orang sangat berdekatan, tapi situasi saat pekan balap bakal berbeda. Pada balapan pertama di Qatar nanti, jelas kami semua bakal lebih ketat lagi. Tapi nama-nama yang muncul kurang lebih bakal sama seperti biasa: dua rider Yamaha, dua Ducati, dua Repsol Honda dan mungkin ada kejutan. Meski begitu, saya takkan kaget. Mungkin Alex Rins dan Suzuki bakal menggebrak," ungkapnya.
Rins, Vinales dan Dovizioso
Bukan rahasia lagi bahwa Rins dan Maverick Vinales merupakan bintang uji coba Malaysia dan Qatar, mengingat keduanya terus bergantian memimpin daftar catatan waktu dan terbukti memiliki ritme berkendara yang sangat menjanjikan. Meski begitu, Marquez yakin bahwa dua kali runner up, Andrea Dovizioso, sekali lagi tak boleh diremehkan.
"Bakal sangat penting memperhatikan semuanya. Tapi selama masa pramusim Anda harus bertanya pada diri sendiri, siapa yang paling kuat. Jelas Alex, karena ia sangat konsisten, begitu juga Maverick, yang selalu kuat pada pramusim. Tapi kami harus sungguh-sungguh mempersiapkan diri. Jika ada satu orang yang selalu menyembunyikan sesuatu, maka ia adalah Dovi. Ia pasti akan ada di depan pada balapan pertama nanti," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marquez: Dibandingkan dengan Messi? Mending Loncat dari Tebing!
Otomotif 28 Februari 2019, 15:00
-
Awasi Gebrakan Rins-Vinales, Marquez 'Curigai' Dovizioso
Otomotif 28 Februari 2019, 13:20
-
Lorenzo Berharap Marquez Tak 'Serumit' Rossi
Otomotif 28 Februari 2019, 12:20
-
Marquez Belum 100%, Optimistis Podium di Qatar
Otomotif 26 Februari 2019, 11:24
-
Vinales-Quartararo Kuasai Hari Ketiga Uji Coba MotoGP Qatar
Otomotif 26 Februari 2019, 09:10
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR