Bertahan di Ducati, Pindah Tim, atau Pensiun? Begini Komentar Marc Marquez Soal Kontrak di MotoGP 2027

Bertahan di Ducati, Pindah Tim, atau Pensiun? Begini Komentar Marc Marquez Soal Kontrak di MotoGP 2027
Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) AP Photo/Hiro Komae

Bola.net - Marc Marquez memang baru saja merebut gelar dunia MotoGP 2025 bersama Ducati Lenovo Team. Namun, kontraknya dengan skuad ini akan habis pada akhir 2026, dan belum dipastikan apakah ia akan bertahan, pindah ke tim lain, atau justru pensiun.

Lewat MotoGP.com, Jumat (21/11/2025), Marquez mengaku bakal memantau silly season sepanjang 2026. Sebab, 19 pembalap akan mendapati kontraknya berakhir jelang 2027, di mana terdapat perubahan kapasitas mesin 1000cc ke 850cc dan perubahan ban dari Michelin ke Pirelli.

Perubahan regulasi teknis ini membuat para rider harus pandai menilai performa setiap motor sepanjang 2026, sebelum memilih tim untuk musim 2027. Marquez pun mensinyalir bahwa ia juga akan melakukannya, meski saat ini Ducati terbukti sebagai pabrikan paling superior.

1 dari 2 halaman

MotoGP 2026 Bakal Sajikan 'Bursa Tranfer' Tersulit

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

"2026 akan jadi musim yang menarik. Tak hanya soal perebutan gelar dunia, tak hanya soal aksi di dalam trek, melainkan juga hal-hal di luar trek tapi masih di dalam paddock, di antara satu balapan ke balapan lainnya. Ini akan jadi 'pasar' yang paling sulit," ujar Marquez.

Sejak menjalani debutnya di MotoGP 2013, Marquez tak pernah mengendarai mesin selain 1000cc. Ia hanya pernah merasakan peralihan dari ban Bridgestone ke Michelin pada 2016 lalu. Alhasil, ia merasa harus jeli dalam memilih proyek untuk musim 2027 nanti.

"Selama saya berkarier di MotoGP, mereka tidak pernah mengganti aturan (teknis), mereka hanya ganti (suplier) ban. Cukup mudah memprediksi proyek mana yang terbaik bagi Anda. Namun, tak ada yang bisa menjanjikan motor mana yang akan jadi yang terbaik," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Bakal Pensiun Jika Sudah Tidak Kompetitif

Marquez juga tak menutup opsi untuk gantung helm. Sebab, pada Februari 2027 nanti, ia akan menginjak usia 34 tahun. Meski begitu, ia menegaskan akan tetap berkompetisi jika masih merasa bisa meraih kemenangan dan gelar dunia.

"Anda harus mengikuti insting. Jika saya masih lanjut sebagai pembalap, itu karena saya merasa saya masih bisa menang. Jika tidak, saya akan berhenti. Saya ingin merebut gelar dunia. Itulah yang utama, itulah tujuan saya, dan beban itu akan berada di pundak saya," tutupnya.

Marquez telah mengantongi sembilan gelar dunia, menyamai rekor Valentino Rossi dan Mike Hailwood. Jika meraih satu gelar lagi, maka ia akan menjadi pembalap dengan gelar dunia terbanyak ketiga sepanjang sejarah, di belakang Giacomo Agostini (15) dan Angel Nieto (13).

Sumber: MotoGP


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL