
Bola.net - Meski kembali gagal naik podium, rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sangat puas atas performanya di MotoGP Malaysia yang digelar di Sirkuit Sepang, Minggu (3/11/2019). Dalam balapan ini, Rossi finis keempat, usai bertarung sengit dengan Andrea Dovizioso.
Start keenam Rossi sempat melorot ke posisi 8 di Tikungan 1, namun naik ke posisi 5 pada akhir lap pertama. Rider Italia ini pun naik ke posisi 4 pada Lap 7 usai saling salip dengan Jack Miller. Sejak itulah Rossi sengit melawan Dovizioso. Terutama selama empat lap menjelang finis.
Walau tak naik podium, Rossi sangat puas atas performanya kali ini, mengingat ia kesulitan masuk lima besar pada empat seri sebelumnya. Dalam balapan ini pula, Rossi juga memecahkan rekor catatan waktu balap di Sirkuit Sepang, dengan 1 menit 59,661 detik, yang ia cetak pada Lap 3.
Lebih Nyaman Kendarai YZR-M1
"Saya ingin podium, karena kisahnya pasti beda. Sayang, saya tak bisa mengalahkan Dovi. Tapi saya senang karena balapan ini baik, saya mencatat lap tercepat juga, rekor baru. Saya nyaman, bisa berkendara dengan baik, meski sempat kehilangan posisi. Tapi saya menikmatinya, ini pekan balap yang baik," tuturnya via Crash.net.
The Doctor juga lega kali ini bisa mempertahankan grip ban belakang sampai akhir balapan, tak seperti seri-seri sebelumnya. Ia lebih cepat dari Dovizioso di tikungan-tikungan panjang, namun sulit menyalip di titik pengereman, karena selalu tiba di area pengereman lebih jauh di belakang para rivalnya.
"Saya menyalipnya beberapa kali, tapi ia selalu membalas berkat akselerasi di trek lurus. Saya sudah coba semaksimal mungkin, karena finis keempat jelas berbeda, dan podium bakal lebih baik. Tapi ini balapan yang baik. Kali ini ketahanan ban kami lebih baik dan saya kuat di lap terakhir," ujar rider 40 tahun ini.
Yamaha Masih Harus Kerja Keras
Pebalap Italia ini juga mengaku senang bisa tampil garang di Sepang, seri balap yang paling melelahkan karena cuaca yang panas dan lembap. Meski begitu, ia yakin Yamaha masih punya banyak tugas menumpuk. Menurutnya, ketahanan ban masih harus dikaji ulang, dan tentunya tenaga mesin juga harus dievaluasi.
"Saya senang bisa tampil kuat di sini karena balapan ini paling berat untuk fisik, jadi performa ini penting. Kami masih harus bekerja keras karena motor kami sangat baik di kualifikasi, dengan baru kami sangat kuat, tapi balapan agak sulit. Top speed kami juga masih kurang, jadi sulit bertarung dengan motor yang lebih cepat," tutupnya.
Usai pekan balap MotoGP Malaysia, Rossi pun masih duduk di peringkat ketujuh pada klasemen pebalap dengan 166 poin, tertinggal enam poin dari debutan Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo di peringkat keenam.
Baca Juga:
- Valentino Rossi-Marc Marquez Ucapkan Selamat untuk Lewis Hamilton
- Highlights MotoGP Malaysia 2019: Kejayaan Maverick Vinales di Sepang
- Koleksi 6 Gelar Dunia Formula 1, Lewis Hamilton Emosional
- Lewis Hamilton: 6 Kali Juara Formula 1, Bisa Samai Michael Schumacher
- Klasemen Sementara Formula 1 2019 usai Seri Austin, Texas
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Catat Rekor Lap, Valentino Rossi Puas Meski Gagal Podium
Otomotif 4 November 2019, 10:25
-
Valentino Rossi-Marc Marquez Ucapkan Selamat untuk Lewis Hamilton
Otomotif 4 November 2019, 09:45
-
Valentino Rossi Ungkapkan Rasa Simpati pada Jorge Lorenzo
Otomotif 1 November 2019, 12:00
-
Kegalauan Yamaha: Pilih Rossi, Vinales, atau Quartararo?
Otomotif 31 Oktober 2019, 15:55
-
Sepang, Saksi Hancurnya Pertemanan Valentino Rossi dan Marc Marquez
Otomotif 31 Oktober 2019, 14:35
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR