
Bola.net - Meski gagal menggaet Maverick Vinales untuk MotoGP 2021 dan 2022, Ducati Corse tetap merasa tersanjung ketika mendapatkan pujian darinya, yang menyatakan bahwa pabrikan asal Italia tersebut punya manajemen yang baik dan motor yang hebat. Hal ini disampaikan sang sporting director, Paolo Ciabatti, kepada Sky Sport.
Beberapa waktu lalu, juga lewat Sky Sport, Vinales mengisahkan latar belakang mengapa dirinya akhirnya memilih bertahan di Yamaha alih-alih menerima tawaran dari Ducati. Vinales pun mengaku berat dalam memilih, namun menurutnya lebih baik bertahan dengan tim yang sudah dikenalnya sejak 2017.
"Hubungan saya sangat baik dengan Davide Tardozzi (Manajer Ducati Team). Sulit memilih Yamaha atau Ducati. Akhirnya saya pilih Yamaha karena ingin meraih gelar. Entah apa saya bisa dapat kesempatan melakukannya di tim selain Yamaha," ujarnya.
Yakin Cocok dengan Ducati

Vinales pun tak memungkiri dirinya tergoda menjajal motor Desmosedici, motor yang sangat bertenaga dan ia nilai bakal cocok dengan gaya balapnya yang agresif. Meski begitu, ia yakin Yamaha bisa menandingi Ducati setelah berbagai perbaikan pada YZR-M1.
"Saya rasa Ducati sangatlah kuat. Selain itu, untuk gaya balap saya, Ducati sangat baik. Motor mereka sangatlah hebat, juga berkat perangkat aerodinamikanya. Tapi Yamaha kami juga sangat baik," ungkap rider berusia 25 tahun ini.
Semua Berkat Gigi Dall'Igna

Ciabatti pun mengaku senang mendengar pujian dari Vinales tersebut. Menurutnya, manajemen dan motor yang baik di Ducati semua berkat sentuhan sang general manager, Gigi Dall'Igna, yang mulai bergabung dengan mereka pada 2014 lalu.
"Kami juga yakin Maverick bakal tampil baik di Ducati, atas alasan inilah kami memburunya. Saya senang ia percaya bahwa ada lingkungan yang sangat baik di Ducati dan menyebut motor kami kompetitif. Ini semua berkat Gigi dan semua insinyur kami. Pujian ini sangat menyenangkan, apalagi jika datang dari rider seperti Maverick," tutupnya.
Video: Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia 2021 di Mandalika
Baca Juga:
- Ducati Merasa Beruntung Belum Tentukan Pebalap untuk 2021
- 'Jika Formula 1 Sukses Tanpa Penonton, MotoGP Bakal Menyusul'
- 'Alex Marquez Punya Segalanya untuk Tampil Garang di MotoGP'
- 'Tak Masuk Akal Lihat Valentino Rossi Jadi Rider Yamaha Terbuncit'
- Pedrosa Yakin Rekor Kemenangannya Bakal Dipatahkan Marquez
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dipuji Maverick Vinales Punya Motor Hebat, Ducati Tersanjung
Otomotif 21 April 2020, 14:00
-
Tak Dipercaya Yamaha, Alasan Vinales Sempat Ingin ke Ducati
Otomotif 20 April 2020, 12:45
-
Maverick Vinales: Kalahkan Marc Marquez Adalah Target Saya
Otomotif 17 April 2020, 12:35
-
Vinales Senang Sekaligus Kecewa Berat Setim dengan Quartararo
Otomotif 17 April 2020, 12:25
-
Maverick Vinales: Saya Cocok dengan Ducati, Bisa Balik ke Suzuki
Otomotif 17 April 2020, 12:06
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR