Bola.net - - Usai memenangi MotoGP Qatar tiga pekan lalu, akhir pekan nanti Andrea Dovizioso akan mencari peruntungannya di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Meski dua kali gagal finis secara beruntun di sana, rider Ducati Corse ini tak ciut nyali.
Dalam rilis resmi tim, rider Italia ini pun mengaku ingin bekerja dengan sangat fokus sepanjang pekan balap, mengingat kondisi lintasan Termas selalu mengecoh. Sirkuit ini memang cukup jarang dipakai untuk aktivitas motorsport, hingga saat para rider MotoGP tiba, lintasannya sangat berdebu.
"Sirkuit ini agak tak biasa, kondisinya selalu berubah-ubah di antara hari Jumat, ketika permukaan lintasan biasanya sangat kotor, dan hari Minggu, di mana biasanya kondisi lintasan membaik," ungkap Dovizioso, yang bertekad meraih hasil baik akhir pekan ini.
Pada 2014, yakni saat Termas pertama kali menggelar MotoGP, Dovizioso hanya mampu finis kesembilan. Pada 2015, ia sukses finis kedua, sementara pada 2016, ia dan Andrea Iannone harus gagal finis akibat bertabrakan di tikungan terakhir. Tahun lalu, peristiwa serupa terjadi, usai ia ditabrak Aleix Espargaro.
"Tahun lalu, kami sangat kesulitan di Termas, tapi Desmosedici GP telah mengalami peningkatan besar dan usai memenangi Qatar, kami sangat bersemangat. Jadi target kami sekarang adalah juga meraih hasil baik di Argentina!" pungkas DesmoDovi.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Andrea Dovizioso Kini Rider Superpenting Bagi Ducati'
Otomotif 5 April 2018, 13:45
-
Dovizioso Tak Patah Arang Cari Peruntungan di Argentina
Otomotif 5 April 2018, 09:05
-
Disebut Rossi 'Super Winner', Dovizioso Tersanjung
Otomotif 31 Maret 2018, 12:45
-
Rossi Akui Salut Perjuangan dan Mentalitas Dovizioso
Otomotif 29 Maret 2018, 15:15
-
Ducati Naikkan Gaji Dovizioso Jadi 6 Juta Euro?
Otomotif 29 Maret 2018, 13:15
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR