
Bola.net - Usai mengalami banyak kesulitan di Seri Ceko, Austria, dan Styria, pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku tak lagi merasa percaya diri dalam perebutan gelar dunia MotoGP 2020. Hal ini ia nyatakan via Motorsport.com pada Senin (24/8/2020).
Usai menang secara dominan di Seri Spanyol dan Andalusia yang digelar di Jerez, Quartararo malah hanya finis ketujuh di Ceko, kedelapan di Austria, dan bahkan sekadar finis ke-13 di Styria. Fakta bahwa ia masih memimpin klasemen juga tak bikin Quartararo optimistis.
Pembalap Prancis ini mengaku dibingungkan oleh banyak masalah teknis yang beragam pada keempat motor para rider Yamaha. Setiap rider mengalami masalah berbeda, hingga tak satu pun dari mereka yang mampu naik podium dalam dua balapan di Red Bull Ring.
Berbeda dengan Sensasi Tahun Lalu

"Tentu kami merupakan kandidat juara, tapi saya tak merasa percaya diri seperti di Jerez. Di sana, semuanya oke, semuanya berjalan sangat baik. Tapi tampaknya kami malah dapat lebih banyak masalah dan kami sangat kesulitan," ungkap Quartararo.
Rider 21 tahun ini maklum Yamaha lebih kesulitan di Red Bull Ring karena M1 bukan motor bertenaga besar dan top speed tinggi. Namun, kali ini masalahnya lebih buruk, karena tahun lalu ia mampu finis ketiga di belakang Ducati dan Honda yang jauh lebih bertenaga.
"Memang benar Austria merupakan trek yang sulit bagi kami, tapi tahun lalu saya merasa sangat nyaman berkendara dan bahkan finis ketiga, naik podium. Tahun ini nyatanya sensasi berkendaranya sangat berbeda ketimbang tahun lalu," lanjutnya.
Berharap Lebih Baik di Misano
Persoalan Yamaha yang paling mencolok di Red Bull Ring adalah masalah rem, yang dialami oleh Quartararo di Seri Austria, dan Maverick Vinales di Seri Styria, Minggu (23/8/2020) lalu. Quartararo pun berharap Yamaha bisa lebih baik lagi di Misano pada 11-13 dan 18-20 September.
"Kami bertanya banyak hal pada Yamaha dan kami berharap bisa dapat banyak hal positif di Misano. Jelas Misano akan jadi trek yang baik untuk Yamaha, tapi masalah kami akan tetap ada. Kami harus mencari solusinya dan bekerja sebaik mungkin," pungkasnya.
Saat ini, Quartararo masih duduk di puncak klasemen pembalap dengan 70 poin, namun hanya unggul 3 poin dari Dovizioso di peringkat kedua, dan unggul 12 saja dari Jack Miller di peringkat ketiga.
Video: Maverick Vinales Jatuhkan Diri dalam Kecepatan Tinggi di MotoGP Styria
Baca Juga:
- Kemenangan Miguel Oliveira Batalkan Niat Pensiun Bos KTM Tech 3
- Valentino Rossi Kembali Kecam FIM Stewards, Ragukan Konsistensi Hukuman
- Marc Marquez: MotoGP 2020 Bakal Jadi Duel Quartararo vs Dovizioso
- Marc Marquez: Persaingan MotoGP 2020 Sangat Seru, Ya!
- Marc Marquez: Cedera Mata Lebih Seram Ketimbang Patah Tulang Lengan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi Tak Mau Luca Marini Terbuai Lirikan Ducati
Otomotif 25 Agustus 2020, 15:53
-
Fabio Quartararo Tak Lagi Pede dalam Perebutan Gelar MotoGP 2020
Otomotif 25 Agustus 2020, 11:12
-
Valentino Rossi Kembali Kecam FIM Stewards, Ragukan Konsistensi Hukuman
Otomotif 25 Agustus 2020, 09:06
-
Rem Meledak, Alasan Maverick Vinales Nekat Jatuhkan Diri dari Motor
Otomotif 24 Agustus 2020, 08:18
-
Klasemen Sementara MotoGP 2020 Usai Seri Red Bull Ring, Styria 2020
Otomotif 23 Agustus 2020, 20:26
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR