
Bola.net - Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, mengaku bakal sukarela mempersembahkan talentanya ke pabrikan lain jika Ducati tak mau menandemkannya dengan Pecco Bagnaia di Ducati Lenovo Team pada MotoGP 2025. Ia bahkan menyatakan Ducati sudah memilih siapa yang akan jadi rider kedua di skuad itu.
Saat ini, kursi kedua di skuad Lenovo diisi oleh Enea Bastianini. Kursi itu pun kini sedang diperebutkan oleh Martin, yang saat ini menduduki puncak klasemen dengan 129 poin, dan juga rider Gresini Racing, Marc Marquez. General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, mengakui bahwa ketiga rider ini adalah calon terkuat tandem Bagnaia.
Marquez dan Bastianini sendiri saat ini menduduki peringkat 3 dan 4 klasemen, sama-sama mengoleksi 89 poin. Martin pun menyatakan bahwa ia sudah memiliki segala 'bukti' bahwa dialah yang paling layak membela Ducati Lenovo Team musim depan, mengingat saat ini ia merupakan pembalap Ducati terbaik.
Semua Makin Jelas, Sudah Pilih Pembalap
"Saya tak punya apa pun untuk dibuktikan. Soal masa depan, saya bisa bilang apa pun yang terjadi pada balapan-balapan selanjutnya takkan mengubah apa pun. Menang atau kalah, saya rasa saya sudah melakukan apa yang harus saya lakukan dan saya sangat puas atas performa saya," ujar Martin via Crash.net, Senin (13/5/2024).
Pembalap Spanyol berusia 25 tahun ini juga secara gamblang mengaku yakin bahwa Ducati sejatinya sudah memilih siapa yang akan jadi tandem Bagnaia, meski Dall'Igna menyatakan bahwa pihaknya takkan ambil keputusan sebelum MotoGP Italia di Mugello pada akhir Mei.
"Saya rasa mungkin segalanya makin jelas. Namun, saya tak yakin akan ada yang berubah. Saya masih rider yang sama dengan yang kemarin, rider yang sama seperti pada Kamis. Jadi, mereka harus ambil keputusan. Saya rasa mereka sudah memilih, dan apa pun keputusan mereka, pasti bakal bagus," ungkapnya.
Rela Berikan Talenta ke Pabrikan Lain
Pramac sendiri sudah mengakui bahwa kolaborasi mereka dengan Martin akan berakhir akhir musim ini, mengingat Martin ingin membela Ducati Lenovo Team. Namun, jika Ducati tak bersedia menggaetnya di tim pabrikan, Martin mengaku akan pindah ke tim pabrikan lainnya.
"Saya sendiri sangat ingin membela tim pabrikan Ducati. Namun, jika mereka tak menginginkan saya, atas alasan apa pun yang tak kita ketahui, maka saya akan memberikan talenta saya kepada orang lain," pungkas juara dunia Moto3 2018 ini.
Sebagai catatan, baik Martin, Marquez, maupun Bastianini juga sama-sama masuk dalam daftar pembalap yang diincar oleh Aprilia Racing, yang saat ini juga tengah menanti keputusan Aleix Espargaro soal masa depannya.
Sumber: Crashnet
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara MotoGP 2024 Usai Seri Prancis di Le Mans
Otomotif 12 Mei 2024, 20:05 -
Klasemen Sementara MotoGP 2024 Usai Sprint Race Seri Prancis di Le Mans
Otomotif 11 Mei 2024, 20:43
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR